Infografis: Enam Laga El Clasico Terakhir

Infografis: Enam Laga El Clasico Terakhir
Lionel Messi vs Cristiano Ronaldo (c) AFP
- Pecinta sepakbola Spanyol akan dimanjakan pada akhir pekan ini. Pada hari Minggu (22/11) dini hari nanti akan tersaji partai panas bertajuk El Clasico yang mempertemukan dua penguasa Spanyol, yaitu Real Madrid dan .


Menjelang partai panas yang akan diselenggarakan di Estadio Santiago Bernabeu nanti, Bolanet sudah menyiapkan infografis terkait fakta bagaimana berjalannya enam laga El Clasico terakhir. Apa saja fakta-fakta terkait Enam El Clasico terakhir? Berikut ulasannya.




Secara kekuatan kedua tim, baik Barcelona maupun Real Madrid sama kuat di enam laga terakhir. Real Madrid memenangi tiga pertandingan dan Barcelona juga memenangkan tiga pertandingan lainnya.


Untuk mesin gol kedua tim dalam laga El Clasico, di kubu Barca ada sang mega bintang, Lionel Messi. La Pulga tercatat sudah membuat empat gol dengan kaki kirinya. Dua gol diantaranya lahir dari tendangan Penalti.


Jika Bolaneters berpikir bahwa mesin gol Real Madrid di enam laga El Clasico terakhir adalah Cristiano Ronaldo, maka Bolaneters salah besar. Top Skor Real Madrid di enam laga El Clasico terakhir ialah sang striker, Karim Benzema. Sama seperti Messi, Benzema juga mencetak empat gol dimana tiga gol lahir dari tendangan kaki kanan dan satu gol berasal dari sundulan.


Dari positional report, Barcelona cenderung imbang dalam menyerang. 32,33% Serangan Barcelona berasal dari sisi kanan, 33% dari sisi tengah, serta 35,66% serangan mereka berasal dari sisi kiri.


Hal ini sedikit berbanding terbalik dengan Real Madrid yang mengandalkan kekuatan sayap mereka. Hanya 26,17% serangan Real Madrid yang berasal dari tengah, sedangkan 34,66% serangannya dari sayap kanan dan 39,17% serangannya berasal dari sayap kiri. Hal ini menunjukan Cristiano Ronaldo masih menjadi tumpuan serangan utama Real Madrid.


Secara agresifitas dalam mencetak gol, Real Madrid sedikit lebih unggul daripada Barcelona. Di enam El Clasico terakhir, Real Madrid tercatat melakukan 86 tembakan dimana 12 diantaranya berbuah gol dengan rasio konversi gol 13,95%. Barcelona di lain pihak tercatat hanya melakukan 79 tembakan dimana 13,92% diantaranya berbuah menjadi gol atau lebih tepatnya 11 gol. (bola/dub)