
Bola.net - Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) menanggapi risiko dan dampak persebaran Virus Corona terhadap gelaran olahraga profesional di Indonesia. Mereka berharap agar dalam pengambilan keputusan terkait gelaran olahraga profesional, otoritas mengedepankan aspek keselamatan atlet.
Ketua Umum BOPI, Richard Sam Bera, memastikan bahwa pihaknya mendukung langkah-langkah yang mengarah pada keselamatan umum dalam setiap even olahraga profesional di Indonesia. Ia pun meminta semua pihak mendukung keputusan pemerintah pusat maupun daerah. Pasalnya, sambung Richard, keselamatan atlet dan semua stakeholder olahraga profesional adalah prioritas utama.
"Unsur keselamatan para pelaku olahraga profesional itu sendiri harus dikedepankan," kata Richard, dalam rilis yang diterima Bola.net, Rabu (04/03/2020).
Advertisement
BOPI, sambung Richard, juga berharap peran aktif publik untuk mengawasi upaya-upaya meminimalisir risiko persebaran Virus Corona dalam ajang olahraga profesional di Indonesia.
"BOPI juga meminta masyarakat olahraga profesional Indonesia untuk memantau setiap event yang akan dilaksanakan, dengan memperhatikan perkembangan terbaru di lapangan terkait penyebaran Covid-19," tambah Richard.
Sebelumnya, persebaran Virus Corona di Indonesia sudah dipastikan terjadi. Hal ini memicu sejumlah spekulasi soal kegiatan yang terkait pengumpulan massa, termasuk pertandingan sepak bola.
Di sejumlah negara lain, yang sudah terjangkit Virus Corona, kompetisi sepak bola juga terpengaruh. Selain penundaan jadwal, ada juga laga yang harus digelar tanpa penonton.
Sementara, di Indonesia, dampak persebaran virus ini pun sudah mulai berdampak. Salah satunya, laga Shopee Liga 1 2020, antara Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya harus dijadwal ulang.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Harap SOP Medis Diterapkan
Lebih lanjut, Richard pun berharap agar seluruh pelaku industri olahraga profesional harus menerapkan standar operasional penanganan medis. Standar ini sendiri sudah diatur oleh Kementerian Kesehatan.
"Mulai dari promotor, operator event, atlet, pelatih dan seluruh stakeholder harus berpegang teguh pada arahan pihak-pihak yang memiliki otoritas kesehatan seperti Kemenkes," kata Richard.
Selain itu, mantan atlet renang Indonesia ini pun berharap masyarakat industri olahraga profesional Indonesia senantiasa tetap tenang, serta menjaga kesehatan dan kebersihan diri.
"Tujuannya adalah untuk menangkal penyebaran lebih luas Virus Corona," tandasnya.
(Bola.net/Dendy Gandaksumah)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 6 September 2019 22:16
BOPI dan PT LIB Evaluasi Liga 1: Hukuman Pengurangan Poin Diwacanakan
-
Bola Indonesia 1 Agustus 2019 01:34
-
Bola Indonesia 31 Juli 2019 20:09
Diwarnai Banyak Kisruh, BOPI Belum akan Cabut Rekomendasi Liga 1
-
Bola Indonesia 21 Juni 2019 22:45
-
Bola Indonesia 20 Juni 2019 12:07
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 13:30
-
Bola Dunia Lainnya 21 Maret 2025 13:16
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 13:15
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 13:01
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 12:57
-
Otomotif 21 Maret 2025 12:56
BERITA LAINNYA
-
olahraga lain lain 21 Maret 2025 03:55
-
olahraga lain lain 18 Maret 2025 08:36
-
olahraga lain lain 17 Maret 2025 03:45
-
olahraga lain lain 15 Maret 2025 18:32
-
olahraga lain lain 13 Maret 2025 04:00
-
olahraga lain lain 6 Maret 2025 09:58
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...