Tak Ingin Bebani DKI, Wisma Atlet Kemayoran Diambil Alih

Tak Ingin Bebani DKI, Wisma Atlet Kemayoran Diambil Alih
Gatot S Dewa Broto (c) ist
- Kepala Komunikasi Publik Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Gatot Dewa Broto mengungkapkan bahwa pembangunan Wisma Atlet Kemayoran akan diambil alih. Sebelumnya, pembangunan Wisma Atlet akan dilakukan oleh Pemerintah Kota DKI Jakarta, namun pihak DKI tidak menyanggupinya.


"Kali ini sudah diputuskan dalam rapat bahwa pembangunan Wisma Atlet di Blok C-2 akan ditangani sepenuhnya oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera). Sementara untuk Blok C-3 di Komplek Kemayoran akan ditangani oleh Perumnas," ujar Gatot kepada wartawan di gedung Kemenpora, Jakarta, Selasa (5/1).


Namun proses pengalihan itu memerlukan Keputusan Presiden (Kepres yang merupakan penugasan dari Presiden). "Nanti akan ada surat dari Pemerintah melalui Sekretariat Negara (Setneg) memberitahukan kepada Gubernur DKI agar DKI melepaskan kewenangan terkait Wisma Atlet," jelasnya.


"Jadi Bapak Ahok tidak lagi terbebani untuk mengeluarkan uang sedemikian banyak untuk Wisma Atlet," tambahnya.


Wisma atlet sendiri merupakan salah satu syarat yang diajukan Dewan Olimpiade Asia bagi Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018. Wisma itu berfungsi sebagai sarana akomodasi para atlet anggota kontingen negara peserta selama berlaga di Jakarta. [initial]

 (fit/asa)