Surabaya Futsal League Diharap Jadi Kompetisi Terbaik

Surabaya Futsal League Diharap Jadi Kompetisi Terbaik
Peserta Surabaya Futsal League (c) Faw
- Surabaya Futsal League (SFL) seolah menjadi pelepas dahaga klub-klub dari Kota Pahlawan, akan sebuah event yang bergengsi, ketat dan dikelola secara profesional. Tim-tim peserta pun berharap SFL 2016 dapat membuktikan diri sebagai kompetisi elit di Jawa Timur (Jatim).


Harapan itu salah satunya disampaikan oleh owner Nisrina FC, Arif Johan. Arif mengaku pernah merasakan kekecewaan saat mengikuti kompetisi lain di Surabaya. Kekecewaan itu muncul karena ia merasa operator kompetisi kurang kompeten dan profesional.


"Kemarin kami ikut kompetisi lain, cuma ajak kecewa. Kami juara League 2, tapi hadiahnya tidak cair sampai dengan saat ini. Bukannya mau ribut. Tapi itu hak pemain saya," ungkap Arif.


Arif sangat berharap pengalaman buruk itu tak terjadi di SFL. "Saya banyak sharing dan mendapat informasi dari teman-teman. Mereka bilang, InsyaAllah yang mengelola SFL lebih profesional. Kami juga berharap demikian," harap Arif.


Harapan serupa juga dituturkan oleh Devid Prisma Nugraha, pelatih Rajawali FC. Baru pertama kali terjun, Rajawali mengaku sangat tertarik dengan SFL. "Dari paparannya bagus mulai visi sampai proses penyaringan, hingga disiplin. Harapan kami ada perubahan dibanding kompetisi sebelumnya," kata Devid.


Sebelum start Mei nanti, SFL akan menggeber preseason yang dimulai 13 Maret mendatang. Ada delapan klub yang mengikuti preseason. Mereka antara lain Nisrina FC, Rajawali FC, Meta Futsal, Buana Mas, , , Bank Jatim FC dan Sinjay FC. [initial]



 (faw/rer)