SEA Games 2023: Hindari Kemacetan, Sekolah-sekolah di Kamboja Diliburkan Satu Bulan

SEA Games 2023: Hindari Kemacetan, Sekolah-sekolah di Kamboja Diliburkan Satu Bulan
SEA Games 2023 Kamboja (c) AP Photo/Tatan Syuflana

Bola.net - Demi menyukseskan penyelenggaran SEA Games 2023, Kamboja melakukan banyak cara. Salah satunya adalah dengan meliburkan sekolah-sekolah di sana selama satu bulan.

Sejak SEA Games 2023 dimulai, jarang ditemui lalu-lalang pelajar sekolah di Phnom Penh, ibu kota Kamboja. Ternyata, memang banyak sekolah yang diliburkan.

Perintah ini dikeluarkan oleh Menteri Pendidikan Kamboja, Hang Chuon Naron, per Maret 2023, Dia meminta sekolah untuk membebaskan murid-muridnya belajar seperti biasanya.

"Pemerintah khawatir, jika sekolah dibuka seperti biasa, yang ada malah timbul kemacetan. Jadi, di Kamboja ini yang bikin macet memang ketika jam-jam masuk dan selesai sekolah," cerita Andri, WNI asal Cianjur kepada Bola.com.

1 dari 2 halaman

Banyak Sekolah Internasional

Banyak Sekolah Internasional

Nikaa (kiri) dan rekan-rekannya mendukung atlet vovinam Kamboja pada SEA Games 2023 (c) Bola.com/Gregah Nurikhsani

Kepada Bola.com, Andri, yang merupakan staf di Cambridge School, Phnom Penh, menuturkan bahwa ada lebih banyak sekolah internasional di Kamboja. Tenaga pengajarnya pun mayoritas diimpor langsung dari luar negeri.

"Di sini memang lebih banyak sekolah internasional. Saya bekerja di Cambridge sudah empat tahun," kata Andri.

Sementara itu, menurut asumsi Lanjar, rekan Andri di Cambridge, menjamurnya sekolah internasional di Kamboja, khususnya Phnom Penh, bisa jadi karena sejarah hitam masa lalu.

"Ini mungkin asumsi saya saja. Jadi, dulu banyak intelektual di Kamboja menghilang. Rezim Pol Pot sengaja berupaya menahan laju orang-orang pintar agar tidak mengancam pemerintahan Kamboja," ujarnya menambahkan.

2 dari 2 halaman

Dispensasi

Dispensasi

SEA Games 2023 Kamboja (c) AP Photo/Tatan Syuflana

Menariknya, sekolah tempat Lanjar bekerja tetap buka seperti biasanya. Hanya saja, pemerintah Kamboja meminta mereka untuk memberikan dukungan terhadap SEA Games 2023.

"Karena kurikulum sekolah internasional berbeda, banyak dari kami yang memprotes keputusan pemerintah Kamboja. Pada akhirnya, ditemukanlah musyawarah, bahwa sekolah kami bisa tetap buka, hanya saja harus menunjukkan dukungan terhadap SEA Games 2023," kata Andri lagi.

"Televisi di rumah-rumah warga lokal selama SEA Games 2023 akan terus menyiarkan atlet-atlet Kamboja, itu salah satu contoh dukungan yang dimaksud," katanya menambahkan.

Disadur dari: Bola.com/Gregah Nurikhsani, 7 Mei 2023