
Bola.net - Kesuskesan Windy Cantika Aisah meraih medali perunggu di cabang olahraga angkat besi Olimpiade Tokyo 2020 membuatnya diganjar jaminan pendidikan hingga sarjana oleh KONI Jawa Barat.
Jaminan pendidikan untuk Windy itu disampaikan secara langsung oleh Ketua KONI Jawa Barat, Ahmad Saefudin, Senin (26/7/2021) siang.
"Ini bukan masalah bonus. Karena sesuai surat keputusan presiden, bahwa ada delapan macam pemberian penghargaan dan penghormatan kepada setiap atlet yang berprestasi," ujar Ahmad.
Advertisement
"Mulai dari tingkat dunia seperti Olimpiade, Asian Gemes, SEA Games, maupun PON. Kami sendiri akan memberi bantuan kepada Windy dalam bentuk pendidikan hingga mendapatkan titel sarjana," jelas Ahmad.
Windy Cantika Aisah sendiri sudah dipastikan mendapat bonus dari Kementerian Pemuda dan Olahraga berupa uang dalam jumlah yang cukup besar.
Oleh karena itulah, KONI Jabar lebih memperhatikan pendidikan sang atlet. Karena Windy Cantika Aisah yang masih berusia 19 tahun memiliki karier yang cukup cemerlang di olahraga.
"Dan saya ingin mengimbangi pemberian berupa bantuan pendidikan sampai tingkat sarjana SI, S2, dan S3 karena Windy sekarang sedang menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Ekonomi di Bandung," kata Ahmad.
Pertimbangan memberikan apresiasi berupa jaminan pendidikan menurut Ahmad adalah karena KONI Jabar ingin menyiapkan atlet berprestasi dengan memiliki jaminan untuk kehidupan selanjutnya setelah tidak lagi menjadi atlet.
Ahmad membeberkan Jawa Barat sendiri memiliki 57 atlet plus pelatih yang sedang menempuh S2 dan 22 di antaranya sudah lulus. "Mudah-mudahan ke depan mereka memiliki motivasi untuk melanjutkan kehidupan berikutnya," harap Ahmad.
Atlet Jawa Barat
Jabar sendiri diakui Ahmad memiliki enam atlet yang lolos ke Olimpiade Tokyo 2020. Selain Windy Cantika Aisah pada cabor angkat besi, juga ada Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra) dan Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri) di cabang olahraga bulutangkis.
Kemudian Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba (10m air rifle) di cabang olahraga menembak, Aflah Fadlan Prawira di cabang olahraga renang, dan Melani Putri (ligtweight women double) di cabang olahraga rowing.
Dari semua itu, Ahmad mengaku tidak terlalu muluk-muluk dalam menargetkan kepada para atlet asal Jabar tersebut dalam berjuang di Olimpiade Tokyo.
"Target emas itu sebetulnya ada di Windy. Karena menurut saya sudah dua kali bersinar di kejuaraan dunia," Ahmad mengungkapkan.
"Tapi yang lebih penting lagi di Olimpiade ini, Jabar sudah mendarmabaktikan 26 persen (atlet), artinya kita kontribusinya cukup besar. Kemudian pelaksanaan pelatihan dan pembinaan di tempat kita menunjukan sudah cukup clear dan tepat."
"Ini juga menjadi inspirasi dan motivasi bagi pembinaan di Jabar," tambah Ahmad sambil mengakhiri.
Disadur dari: Bola.com, Bagas Rahadyan, Henry Wibowo | Dipublikasi: 26 Juli 2021
Advertisement
Berita Terkait
-
Lain Lain 23 April 2013 11:10
-
Bola Indonesia 15 September 2012 12:35
-
Olahraga Lain-Lain 13 Juli 2012 09:49
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:41
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:32
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 05:30
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 05:29
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 05:24
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:12
BERITA LAINNYA
-
olahraga lain lain 21 Maret 2025 03:55
-
olahraga lain lain 18 Maret 2025 08:36
-
olahraga lain lain 17 Maret 2025 03:45
-
olahraga lain lain 15 Maret 2025 18:32
-
olahraga lain lain 13 Maret 2025 04:00
-
olahraga lain lain 6 Maret 2025 09:58
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...