
Bola.net - Ajang ONE Championship bertajuk ONE 157 akan dibuka oleh duel antara petarung Indonesia, Elipitua Siregar versus atlet Filipina, Robin Catalan. Event ini bakal digelar Jumat (20/5/2022).
Elipitua adalah juara gulat nasional yang kini berlatih di Bali MMA bersama para petarung ternama dunia. Sementara Catalan merupakan atlet berpengalaman yang pernah menumbangkan dua seniman bela diri Indonesia, Adrian Mattheis dan Stefer Rahardian.
Dengan bekal kemampuan Wushu dan Muay Thai, laga ini diprediksi akan berlangsung seru. Sebab, bakal menjadi pertempuran antara dua petarung dengan gaya berbeda.
Advertisement
Elipitua dikenal lewat bantingan gulat serta kuncian liarnya. Sementara Catalan memiliki tendangan serta pukulan yang bisa menghabisi lawan.
Selain duel Elipitua versus Catalan, ajang ini juga akan menampilkan dua laga Kejuaraan Dunia Muay Thai. Kemudian debut dua grappler remaja sensasional.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters
2 Perebutan Gelar Juara Dunia Muay Thai
ONE 157 dipuncaki oleh dua laga Kejuaraan Dunia yang menampilkan Petchmorakot Petchyindee dan Prajanchai PK.Saenchai. Petchmorakot adalah juara bertahan ONE Featherweight Muay Thai, sementara Prajanchai merupakan kampiun ONE Strawweight Muay Thai.
Petchmorakot akan menghadapi debutan asal Prancis, Jimmy Vienot. Kedua striker berpostur tinggi ini punya jangkauan panjang sehingga bisa melayangkan serangan dari sudut tak terduga.
Sejauh ini, Vienot sudah lima kali menjadi Juara Dunia Muay Thai. Sedangkan Petchmorakot telah mendominasi divisi ini sejak lama.
Pada Jumat (20/5), Prajanchai akan menghadapi atlet asal Italia-Maroko, Joseph Lasiri. Keduanya bakal bertarung pada partai pendukung utama.
Dalam debutnya di ONE Championship, Prajanchai tampil luar biasa. Petarung asal Thailand itu berhasil melengserkan striker legendaris, Sam-A Gaiyanghadao dari singgasana.
Sementara Lasiri adalah petarung agresif. Ia selalu memberi tekanan tanpa henti pada lawan yang dihadapi.
3 Talenta Muda Lawan Grappler Berpengalaman
Pada Jumat (20/5), dua saudara kembar, Tye Rutolo dan Kade Ruotolo akan memasuki circle untuk laga submission grappling. Keduanya saat ini masih berusia 19 tahun.
Tye akan menghadapi pionir BJJ yang beralih menjadi bintang MMA, Garry Tonon. Sementara Kade bakal melawan mantan Juara Dunia ONE Lightweight, Shinya Aoki, yang memiliki catatan rekor submission terbanyak dalam sejarah ONE Championship.
Ruotolo bersaudara dikenal dengan gaya serangan mereka yang tak kenal lelah. Sedangkan Tonon dan Aoki dianggap bisa menandingi dalam berbagai area, serta punya pengalaman untuk menghadapi tekanan dalam laga ini.
(Bola.net/Fitri Apriani)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 15:46
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 15:45
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 15:30
-
Otomotif 21 Maret 2025 15:27
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 15:20
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 15:15
BERITA LAINNYA
-
olahraga lain lain 21 Maret 2025 03:55
-
olahraga lain lain 18 Maret 2025 08:36
-
olahraga lain lain 17 Maret 2025 03:45
-
olahraga lain lain 15 Maret 2025 18:32
-
olahraga lain lain 13 Maret 2025 04:00
-
olahraga lain lain 6 Maret 2025 09:58
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...