ONE Championship: Cedera Parah Buat Petarung Rusia Lebih Kuat

ONE Championship: Cedera Parah Buat Petarung Rusia Lebih Kuat
Timofey Nastyukhin (c) Fitri Apriyani

- Cedera parah pernah menghampiri petarung kelas ringan asal Rusia, Timofey Nastyukhin. Cedera tersebut didapat kala berhadapan dengan mantan juara dunia kelas ringan One Championship, Kotetsu Boku pada ajang ONE: DEFENDING HONOR di Singapura.

Dalam pertarungan yang digelar di Singapore Indoor Stadium pada malam bulan November tersebut, tulang kering kanan Nastyukhin mengalami cedera parah setelah melakukan tendangan rendah yang mengarah ke kaki depan Boku. Dia pun tak dapat melanjutkan pertarungan dan memberikan Boku kemenangan technical knockout (TKO).

“Malam itu hampir menghabiskan seluruh karir saya. Mereka membawa saya meninggalkan gedung dengan tandu dan membawa saya ke rumah sakit dimana saya mendengar diagnosis-nya bahwa tulang kering saya patah," ujar Nastyukhin.

Operasi pun dibutuhkan untuk menyembuhkan tulang keringnya yang patah dengan memasang plat besi di dalam kakinya. Namun tak hanya cedera fisik, Nastyukhin juga harus berhadapan dengan tekanan mental yang datang bersamaan.

“Dokter rumah sakit di Singapura melakukan pekerjaan yang fantastis, dan operasi berjalan baik. Namun tepat setelah pertarungan, pikiran negatif dan keraguan memenuhi pikiran saya," katanya.

Setelah menjalani operasi, Nastyukhin pulang ke rumahnya di Russia untuk memulihkan kondisinya. Kurang dari satu tahun setelah cederanya pulih, dia langsung meraih kemenangan di ONE Championship dengan mengalahkan Koji Ando pada bulan Agustus 2017.

Memasuki tahun 2018, Nastyukhin kembali meraih kemenangan dengan mengalahkan Amir Khan dengan angka mutlak. Dia pun berpeluang mencatatkan kemenangan ketiganya berturut-turut sejak kembali dari cedera kala berhadapan dengan petarung asal Turki, Saygid Guseyn Arslanaliev pada laga ONE: CONQUEST OF HEROES di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, 22 September 2018.