
Bola.net - Richard Sam Bera angkat bicara soal penundaan gelaran Olimpiade Tokyo 2020, akibat adanya pandemi Virus Corona. Legenda renang Indonesia ini menyebut bahwa keputusan penundaan ini sangat tepat.
"Keputusan bersama Pemerintah Jepang, IOC dan Panitia Penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 untuk menunda Olimpiade musim panas tahun ini adalah sebuah keputusan yang tepat," kata Richard.
"Saat ini, prioritas utama seluruh pemerintahan di dunia adalah keselamatan semua orang dari ancaman penyebaran virus Corona Covid-19, yang masih akan berlanjut beberapa bulan ke depan, bahkan mungkin sampai akhir tahun 2020 ini," sambung pria yang sempat mewakili Indonesia pada tiga edisi olimpiade ini.
Advertisement
Richard menyebut bahwa penundaan ini bisa jadi akan sangat mengecewakan bagi ribuan atlet, pelatih, dan staf yang telah mempersiapkan diri selama beberapa tahun terakhir. Namun, pria berusia 48 tahun tersebut menilai bahwa akan lebih banyak lagi yang tersakiti jika olimpiade tetap dilaksanakan di tengah duka akibat pandemi ini.
"Mudah-mudahan, pandemi Virus Corona ini akan cepat berlalu dan dunia bisa kembali beraktivitas seperti biasa dalam waktu dekat," tuturnya.
"Saya tidak sabar menunggu tahun 2021 di mana seluruh atlet, pelatih, dan ofisial dari seluruh dunia dapat berkumpul di Tokyo dalam suasana yang lebih tenang dan lebih menggembirakan, sehingga dapat kembali menginspirasi kita semua," Richard menambahkan.
Sebelumnya, Presiden IOC, Thomas Bach, dan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, sudah berdiskusi melalui sambungan telepon soal dampak pandemi Corona dan Olimpiade Tokyo 2020.
Dalam diskusi ini, kedua orang tersebut berbagi keprihatinan soal pandemi Corona yang berdampak pada kehidupan semua orang, termasuk pada persiapan para atlet untuk menghadapi Olimpiade.
Dengan kondisi yang ada ini, IOC dan Pemerintah Jepang sepakat mengagendakan ulang pelaksanaan Olimpiade. Hal ini dilakukan demi menjaga kesehatan atlet, pihak yang terlibat dalam Olimpiade, dan masyarakat internasional.
Para petinggi ini sepakat bahwa Olimpiade Tokyo bisa menjadi mercusuar harapan masyarakat dunia di tengah situasi sulit ini. Mereka juga sepakat bahwa gelaran Olimpiade akan digabung dengan Paralympic Games menjadi Olympic and Paralympic Games Tokyo 2020.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Harap Tetap Bersatu
Lebih lanjut, Richard berharap agar rakyat Indonesia bisa tetap bersatu dalam menghadapi pandemi ini. Ia berharap agar semua pihak bisa menjaga diri dan orang di sekitar mereka.
"Terapkan disiplin diri untuk
tetap di rumah, bekerja di rumah, berolahraga di rumah dan beribadah di rumah," kata Richard.
"Dukung terus kerja pemerintah dalam upaya penanganan penyebaran Covid-19 ini," tandas pria yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) ini.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
Advertisement
Berita Terkait
-
Olahraga Lain-Lain 18 Maret 2020 02:30
-
Bola Indonesia 6 September 2019 22:16
BOPI dan PT LIB Evaluasi Liga 1: Hukuman Pengurangan Poin Diwacanakan
-
Bola Indonesia 21 Juni 2019 22:45
LATEST UPDATE
-
Otomotif 24 Maret 2025 16:52
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 16:51
-
Tim Nasional 24 Maret 2025 16:27
-
Basket 24 Maret 2025 16:20
-
Otomotif 24 Maret 2025 16:07
-
Amerika Latin 24 Maret 2025 15:59
BERITA LAINNYA
-
olahraga lain lain 21 Maret 2025 03:55
-
olahraga lain lain 18 Maret 2025 08:36
-
olahraga lain lain 17 Maret 2025 03:45
-
olahraga lain lain 15 Maret 2025 18:32
-
olahraga lain lain 13 Maret 2025 04:00
-
olahraga lain lain 6 Maret 2025 09:58
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratis yang Bisa Diboyong Arsenal di Musi...
- 3 Pemain yang Bisa Dikorbankan MU untuk Dapatkan J...
- AC Milan Incar Pelatih Italia, Ini 7 Kandidatnya
- 8 Manajer yang Belum Pernah Dikalahkan Mikel Artet...
- 7 Manajer yang Berhasil Bangkit dari Keterpurukan
- 5 Mantan Bomber Tajam MU yang Jadi Pelatih, Adakah...
- Paul Pogba Comeback: 5 Klub yang Bisa Jadi Pelabuh...