Jenazah Dua Atlet Paralayang Korban Gempa dan Tsunami Palu Kembali Ditemukan

Bola.net - - Pencarian para atlet paralayang, yang menjadi korban gempa Donggala dan tsunami Lombok, akhirnya kembali membuahkan hasil. Kamis (04/10) ini, tim pencari berhasil menemukan jenazah Fahmi Rizky, atlet paralayang asal Jawa Timur, dan Lee Dong-jin, atlet paralayang asal Korea Selatan.

Jenazah Fahmi ditemukan lebih dulu oleh tim pencari. Almarhum dikenali melalui pakaian yang ia kenakan.

"Fahmi ditemukan dalam kondisi telah meninggal. Ia dikenali melalui ciri-ciri baju yang digunakan sangat sesuai dengan milik almarhum," ujar Ketua Federasi Aero Sport Indonesia Provinsi Jawa Timur, Arief Eko Wahyudi, Kamis (04/10).

Tak berapa lama setelah Fahmi ditemukan, koleganya Lee Dong-jin juga ditemukan. Sama seperti Fahmi, Dong-jin pun sudah dalam kondisi tak bernyawa.

"Keduanya ditemukan di reruntuhan Hotel Roa-Roa," tutur Arief.

Sementara itu, usai ditemukan, jenazah kedua atlet paralayang ini dipastikan tak akan dibawa ke daerah asal masing-masing. Fahmi, yang juga merupakan anggota TNI Angkatan Udara ini, dikebumikan di Palu.

"Sementara, setelah berkoordinasi dengan keluarganya, jenazah Dong-jin dikremasi di Palu," papar Arief.

Sebelumnya, sejumlah atlet peserta lomba paralayang Palu Nomoni 2018 turut menjadi korban gempa Donggala dan tsunami Palu, yang melanda daerah tersebut, Jumat (28/09) lalu. Hotel yang menjadi tempat mereka menginap di Palu runtuh dan menimbun mereka.

Selain Fahmi dan Lee Dong-jin, ada beberapa atlet paralayang lain yang menjadi korban jiwa dalam musibah ini. Mereka adalah Ardi Kurniawan, Franky Kowas, Petra Mandagi, dan Glen Mononutu.

Dengan ditemukannya jenazah Fahmi dan Dong-jin, saat ini tinggal seorang atlet yang masih berstatus hilang. Ia adalah Reza C Kambey.