Jadi Hampir Senilai Startup Decacorn, Jepang Berhasil Tekan Anggaran Olimpiade Tokyo 2020

Jadi Hampir Senilai Startup Decacorn, Jepang Berhasil Tekan Anggaran Olimpiade Tokyo 2020
(c) shutterstock

Bola.net - - Biaya penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 yang sebelumnya hampir menyentuh US$ 20 miliar dikabarkan berhasil dihemat. Tak tanggung-tanggung biaya dihemat hingga mencapai US$4,5 miliar. Itu artinya total anggaran Olimpiade Tokyo setelah direvisi sekarang menjadi US$12,6 miliar, termasuk US$5,6 miliar biaya penyelenggaraan.

Hal ini bisa disebut prestasi karena bila biaya ini bertahan artinya Jepang hanya perlu mengeluarkan biaya setara valuasi sebuah startup Decacorn. Decacorn merupakan istilah bagi startup yang memiliki valuasi lebih dari US$10miliar (Rp140 triliun).

Komite Olimpiade Internasional (IOC) sebelumnya memang telah berusaha untuk mengurangi anggaran dengan melakukan serangkaian inisiatif terkait agenda 2020 dan menciptakan kewajaran baru dalam hal biaya.

Dua proyek IOC itu, "Agenda 2020" dan "New Norm", bertujuan untuk menyederhanakan pembiayaan Olimpiade, agar pesta olahraga sejagat itu nantinya lebih menarik bagi kota-kota yang ingin menjadi tuan rumah.

Anggaran penyelenggaraan Olimpiade cenderung meningkat dan lepas kendali dalam beberapa tahun belakangan setelah Jepang pada 2013 terpilih sebagai tuan rumah Olimpiade 2020. Coba bandingkan dengan Olimpiade sebelumnya di mana Rusia harus merogoh kocek hingga US$50 miliar (Rp700 triliun) atau Tiongkok dengan US$ 44 miliar (616 miliar) untuk menyelenggaran Olimpiade Beijing.

Kenaikan biaya itu menyebabkan kota lainnya yang berharap menjadi tuan rumah juga terdorong untuk melakukan hal yang sama, sehingga Roma, Hamburg dan Budapest mengundurkan diri dalam pencalonan untuk Olimpiade 2024.

Memang biaya sebesar itu digunakan untuk pembenahan infrastruktur negara khususnya kota penyelenggara sehingga selesai event revitalisasi tersebut bisa dinikmati masyarakat sekitar. Padahal bila ingin berandai dana sebesar itu bisa diinvestasikan ke banyak perusahaan lini digital untuk menjadikan mereka startup sekelas decacorn yang terbukti membawa perubahan besar di masyarakat, seperti halnya Grab.

Di Indonesia Grab memang dikenal sebagai aplikasi layanan tranportasi yang benar-benar memudahkan kehidupan orang banyak, baik dari sudut pandang konsumen maupun para driver yang menjadi mitranya (GrabCar & GrabBike).

Transformasi Grab menjadi startup Decacorn tak terlepas dari mitra pengemudi dan konsumen yang selalu setia memakai layanan GRAB sebagai solusi kebutuhan masyarakat akan solusi transportasi aman dan terpercaya.

Untuk merayakan menjadi decacorn pertama di Asia Tenggara, Grab memberikan promo potongan harga hingga 70% yang dibagi dalam 3 bagian, yakni Jakarta, Luar Jakarta dan promosi bayar tagihan dan isi pulsa bagi seluruh Indonesia. Enjoy Diskon #LEVELDECACORN untuk semua layanan Grab dari 28 Feb - 14 Mar 2019. Berlaku di seluruh Indonesia.

Khusus di Jakarta Grab memberikan potongan harga 70% atau maksimal Rp 7.000 untuk layanan GrabBike, GrabCar, dan GrabExpress. Tak hanya itu diberikan pula diskon 50% atau Rp 20.000 untuk layanan GrabFood.

Sementara itu, untuk promosi di luar Jakarta, Grab berikan diskon 70% atau maksimal Rp 6.000 untuk GrabBike, GrabCar, GrabExpress dan potongan 50% atau maksimal Rp 15.000 untuk GrabFood.

Khusus aktivitas membayar tagihan, Grab memberikan cashback 20% atau maksimal Rp 25.000 dan cashback 10% atau maksimal Rp 10.000 untuk pengisian pulsa.