Deretan Atlet Angkat Besi Indonesia yang Turun di Olimpiade 2020

Deretan Atlet Angkat Besi Indonesia yang Turun di Olimpiade 2020
Eko Yuli Irawan (c) Bola.com/Peksi Cahyo

Bola.net - Tim angkat besi Indonesia sudah siap menghadapi Olimpiade Tokyo 2020 yang digelar pada 23 Juli-8 Agustus mendatang. Seperti yang diketahui, angkat besi memang merupakan salah satu cabang olahraga yang diandalkan Kontingen Merah Putih.

Cabang olahraga angkat besi merupakan satu dari delapan cabang yang akan dimainkan kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020. Tujuh lainnya atletik, bulu tangkis, dayung, menembak, panahan, renang, dan selancar.

Sepanjang sejarah keikutsertaan di Olimpiade, angkat besi Indonesia berhasil meraih dua belas medali. Lalu, siapa saja atlet-atlet angkat besi yang dibawa Indonesia pada ajang Olimpiade Tokyo 2020 ini? Simak ulasan berikut.

1 dari 6 halaman

Eko Yuli Irawan

Eko Yuli Irawan

Atlet angkat besi putra, Eko Yuli Irawan (c) Bola.com/M Iqbal Ichsan

Eko Yuli Irawan akan berjuang untuk memperoleh medali Olimpiade tahun ini. Sebelumnya, atlet kelahiran 24 Juli 1989 ini sudah pernah menyabet dua medali perunggu pada Olimpiade Beijing dan Olimpiade London serta medali perak pada Olimpiade Rio 2016.

Dilansir dari Liputan6, Eko Yuli optimistis dapat meraih medali emas yang belum pernah ia capai sebelumnya. "Saya targetkan di Olimpiade 2020 total angkatan mencapai 325kg. Saat ini rekor dunia adalah 318kg, jadi kalau saya bisa 325kg maka sudah aman meraih emas," ucap Eko, yang dijadwalkan akan bertanding pada 25 Juli.

2 dari 6 halaman

Deni

Deni

Deni (c) Bola.com/Vitalis Yogi Trisna

Demi sebelumnya pernah memenangkan tiga medali emas dan satu medali perak SEA Games. Atlet kelahiran 26 Juli 31 tahun silam ini rencananya akan bertanding pada 25 Juli, tepat satu hari sebelum perayaan ulang tahunnya yang ke-32. Seperti diketahui sebelumnya, Deni akan turun di kelas 67kg dan Eko Yuli Irawan berada di kelas 61kg.

3 dari 6 halaman

Rahmat Erwin Abdullah

Rahmat Erwin Abdullah

Rahmat Erwin Abdullah (c) INASGOC/Antara

Di kelas 73kg, ada Rahmat Erwin Abdullah. Ia sebelumnya sudah meraih medali emas pada ajang SEA Games 2019 di Filipina. Ia lolos ke Olimpiade Tokyo setelah berhasil menyabet perunggu di nomor Clean and Jerk pada Kejuaraan Angkat Besi Senior Asia di Uzbekistan pada April lalu.

Atlet angkat besi dijadwalkan akan melakukan penerbangan ke Tokyo pada 17 Juli bersama cabang olahraga panahan, dayung, menembak, renang, serta surfing.

4 dari 6 halaman

Windy Cantika Aisah

Windy Cantika Aisah

Lifter putri Indonesia, Windy Aisah (c) Bola.com/M Iqbal Ichsan

Di nomor wanita, Windy Cantika Aisah akan tampil di Olimpiade Tokyo pada kelas 49 kg. Sama halnya dengan Rahmat Erwin Abdullah, ia juga sudah merasakan medali emas pada ajang SEA Games 2019.

Ia berhasil mengamankan tiket Olimpiade Tokyo setelah meraih gelar juara dunia kelas 49kg di Uzbekistan. Apabila tidak ada perubahan, ia akan bertanding pada 24 juli mendatang di Tokyo International Forum.

5 dari 6 halaman

Nurul Akmal

Nurul Akmal

Nurul Akmal (c) Liputan6.com/Helmi Fitriansyah

Atlet terakhir yang akan mengikuti Olimpiade Tokyo tahun ini adalah Nurul Akmal. Pemain yang sering disapa Amel ini dijadwalkan akan bertanding pada 2 Agustus. Sebelumnya, ia menyabet medali perak pada ajang Pesta Olahraga Solidaritas Islam yang diselenggarakan di Baku, Azerbaijan.

Dukung mereka bertanding dengan menyaksikan live streaming Olimpiade Tokyo 2020 yang akan disiarkan melalui platform Vidio.

Disadur dari: Bolacom (Andrya Nabil, Asri Muspita Sari) | Dipublikasi: 11 Juli 2021