Simpan Lemak Berlebih, Kakak Pogba Ditolak Gabung Klub Divisi 3 Jerman

Simpan Lemak Berlebih, Kakak Pogba Ditolak Gabung Klub Divisi 3 Jerman
Mathias Pogba (c) AFP

- Kakak Paul Pogba yakni Mathias Pogba ditolak gabung klub KFC Uerdingen karena ia dianggap kelebihan berat badan.

Mathias tengah mencari klub baru musim panas ini. Ia berstatus free agent setelah tak lagi memperkuat Sparta Rotterdam di Belanda.

Setelah cabut dari Belanda, pemain berusia 27 tahun ini sempat menganggur. Oleh karena itulah ia bisa bebas mendampingi adiknya yakni Paul, yang berlaga bersama timnas Prancis di Piala Dunia 2018.

Ia kemudian memutuskan untuk mencari klub baru pada musim panas ini. Ia lantas menjajal kesempatan trial di Uerdingen. Klub ini merupakan klub divisi tiga di Jerman.

1 dari 3 halaman

Penolakan Uerdingen

Penolakan Uerdingen

Mathias Pogba (c) Sun Scottish


Sayangnya setelah beberapa saat, pelatih klub itu yakni Stefan Kramer tak terkesan dengan Mathias. Yang membuat ia tak terkesan pada pemain berposisi penyerang itu adalah kondisi berat badannya.

"Mathias sudah pergi. Ia tidak akan bisa meningkatkan performa tim kami," beber Stefan.

"Ia belum dalam bentuk fisik yang cukup baik," sambungnya seperti dilansir Goal International.

"Mathias adalah pria besar, dan ia memiliki tubuh yang bagus untuk jadi pemakai jersey nomor sembilan. Tapi ia masih memiliki terlalu banyak lemak di sekitar pinggulnya," terangnya.

2 dari 3 halaman

Karir Mathias

Karir Mathias

Mathias Pogba (c) Sparta Rotterdam


Mathias mengawali karir spakbolanya di Spanyol. Ia masuk akademi tim Celta Vigo pada tahun 2007.

Ia kemudian malah mengawali karir profesionalnya di Quimper, tim asal  Prancis pada tahun 2009. Ia sempat bermain di Inggris bersama Wrexham pada tahun 2010 dan Crewe Alexandra pada tahun 2012.

Setelah itu pada tahun 2014, ia pindah ke Italia dan gabung Pescara. Pada tahun 2015 ia pindah ke klub Crawley Town, sebelum akhirnya pindah ke klub Partick Thistle, juga di tahun yang sama.

Pada tahun 2016, ia gabung dengan Sparta Rotterdam. Di sana ia hanya main selama semusim dan bermain 14 kali saja.

3 dari 3 halaman

Berita Video

Berita Video

Timnas Indonesia U-23 saat lawan Palestina di Asian Games 2018. (c) AG2018


Timnas Indonesia U-23 dikalahkan Palestina 1-2 pada pertandingan Grup A Asian Games 2018, di Stadion Patriot, Rabu (15/8/2018).

(gl/dim)