Fekir Diminta Tak Perlu Panik dan Gabung Liverpool Tahun Depan

Fekir Diminta Tak Perlu Panik dan Gabung Liverpool Tahun Depan
Nabil Fekir (c) AFP

Bola.net - - Usaha Liverpool mendapatkan Nabil Fekir tahun ini tampaknya tak akan terwujud. Setelah sempat gencar diberitakan beberapa bulan lalu, negosiasi antara Liverpool dan Lyon tak kunjung mencapai kata sepakat, Fekir pun gagal pergi ke tim asuhan Jurgen Klopp.

Meski demikian, analis sepak bola, Gilles Favard meyakini Fekir harus bersabar dan menanti tahun depan. Sebab, selain Liverpool ada beberapa tim lain yang relatif lebih kecil yang mengincar Fekir.

Favard menyarankan Fekir menolak tawaran klub-klub tersebut dan menunggu Liverpool datang kembali. Dia percaya Fekir memang harus ke Liverpool jika ingin mengembangkan permainannya.

Baca lanjutan komentar Favard di bawah ini:

1 dari 3 halaman

Lebih Baik di Prancis


Dikatakannya, Fekir memang harus bertahan di Lyon setidaknya semusim lagi. Musim depan Lyon akan bermain di Liga Champions, dan Fekir punya kesempatan untuk membuktikan kemampuannya.

"Dia (Fekir) harus pergi ke Liverpool, mereka (Liverpool) membuat pilihan lain. Memang layak membayar 60 juta euro untuk memiliknya. Sekarang, apa yang ada di pasaran?" tanya Favard dikutip dari tribalfootball.

"(Jeda transfer) Inggris ditutup pada 9 Agustus, dan Italia ditutup pada 18 Agustus. Jika besok dia mendapat kenaikan gaji, dia akan bermain di Liga Champions, daia akan bermain di liga Prancis yang masih cukup bagus.
2 dari 3 halaman

Tahun Depan

Tahun Depan

Nabil Fekir (c) AFP
Lebih lanjut, Favard menilai Fekir harus menjalani musim yang apik dan mencuri minat Liverpool kembali. Dia menyarankan Fekir tak boleh memilih klub lain yang tak lebih baik dari Lyon.

"Jika dia menjalani musim yang apik, tawaran itu akan kembali datang tahun depan. Dia tidak akan menyia-nyiakan waktu."

"Saya memahami jika dia ingin ke Liverpool, tetapi jika dia pergi ke Sevilla atau Valencia, itu tak lebih baik dari Lyon. Mereka akan memperkuat diri mereka, mereka akan menciptakan tim yang kompetitif, ini bukanlah hukuman," pungkasnya. [initial]