
Bola.net - Sebagian besar orang tentu memiliki alergi terhadap sesuatu. Ketika alergi terhadap sesuatu, tubuh akan bereaksi dengan menimbulkan berbagai gejala. Alergi bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari debu, obat-obatan tertentu, hingga alergi makanan.
Alergi terhadap makanan bisa terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menganggap protein dalam makanan merupakan suatu ancaman bagi tubuh. Akibatnya, tubuh akan melepas senyawa kimia yang memicu reaksi alergi.
Beberapa orang menganggap alergi makanan merupakan masalah ringan, namun sebenarnya alergi terhadap makanan bisa mengancam nyawa jika memang tubuhnya sama sekali tidak bisa menerima makanan tersebut.
Advertisement
Tak semua orang memiliki alergi yang sama. Sebuah melakukan penelitian dengan beberapa relawan. Hasilnya, ada orang yang alergi terhadap makanan laut (seafood), namun ada pula yang alergi terhadap telur dan sayuran.
Lalu, apa saja makanan penyebab alergi? Berikut adalah sejumlah makanan yang bisa memicu reaksi alergi beserta gejalanya yang perlu diketahui.
Gejala Alergi Terhadap Makanan
Setiap orang memang memiliki reaksi alergi yang berbeda. Alergi terhadap makanan akan membuat seseorang merasa tidak nyaman dan merasa sakit ringan hingga berat sehingga perlu ditangani oleh dokter.
Untuk reaksi alergi terhadap makanan, biasanya orang akan mengalami gangguan kesehatan seperti berikut ini:
- Pilek atau hidung tersumbat
- Ruam kulit yang terasa gatal
- Gatal di mulut, tenggorokan, mata, dan di bagian tubuh lain
- Pembengkakan pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan
- Sulit menelan dan berbicara
- Mengi atau bengek
- Sesak napas
- Jantung berdebar
- Pusing
- Pandangan kabur hingga gelap
- Keringat dingin
- Pingsan
Berikut deretan makanan yang bisa menyebabkan alergi.
Makanan Laut (Seafood)
Makanan laut atau seafood seperti udang, lobster, kepiting, dan ikan laut merupakan pemicu alergi yang paling sering dialami oleh sebagian besar orang. Sebab, aneka hidangan laut mengandung omega-3 dan mineral terlampau tinggi yang bisa memicu alergi.
Reaksi alergi terhadap makanan laut biasanya gatal-gatal, kulit kemerahan dan bentol, hingga diare. Namun dalam kasus yang lebih parah, alergi terhadap seafood bisa menyebabkan kematian.
Telur
Telur merupakan makanan yang bisa dikonsumsi siapa saja, baik anak-anak maupun orang tua. Makanan ini juga dapat menjadi pemicu timbulnya alergi.
Kandungan protein dalam telur terbilang cukup tinggi, sehingga bisa menyebabkan reaksi alergi seperti bentol, bisul, gatal-gatal, hingga mual dan muntah.
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan bisa memicu reaksi alergi seperti sakit perut dan ruam kulit. Kondisi ini lebih rentan dialami oleh anak-anak yang sistem kekebalan tubuhnya masih lemah.
Bahkan, kacang kedelai yang terkenal bergizi juga bisa menyebabkan masalah pencernaan, seperti stomatitis, diare, kembung, dan sakit perut. Selain itu, alergi terhadap kacang-kacangan juga dipercaya bisa menimbulkan masalah kulit, termasuk jerawat.
Susu
Susu merupakan minuman sehat yang diperlukan bagi kesehatan tubuh, mulai dari susu sapi, susu kedelai, susu kambing, hingga ASI. Namun tak semua orang bisa menerimanya.
Beberapa orang bahkan memiliki alergi terhadap minuman ini dan akan menimbulkan reaksi seperti mual, muntah, hingga diare. Kondisi ini disebabkan karena tingginya kandungan protein dalam susu.
Sayuran
Sayuran merupakan menu makanan sehat yang dipercaya bisa memenuhi asupan nutrisi untuk tubuh. Namun tidak semua sayuran aman dikonsumsi.
Bahkan, beberapa sayuran bisa menyebabkan alergi seperti gatal-gatal, mual, muntah, hingga diare. Beberapa sayuran tersebut seperti wortel, kubis, bawang merah, bawang putih, kembang kol, kentang, dan labu.
Buah-buahan
Selain sayuran, buah-buahan juga dikenal mampu memenuhi asupan nutrisi untuk kesehatan maupun kecantikan. Namun lagi-lagi tak semua orang bisa mengonsumsi semua jenis buah.
Buah dapat menjadi pemicu alergi seperti ruam kulit, asam lambung, maag, mual, muntah, hingga diare. Beberapa buah pemicu alergi di antaranya adalah stroberi, jeruk nipis, lemon, anggur, pepaya, serta nanas.
Disadur dari: Bolacom/Penulis: Novie Rachmayanti/Editor: Yus Mei Sawitri/Dipublikasi: 17 Desember 2019
Baca Juga:
- Bambang Pamungkas dan Deretan Pesepak Bola Indonesia yang Jadi Youtuber
- Messi No 1 Pemain Terbaik Kompetisi Eropa Versi CIES, Ronaldo Terlempar dari 30 Besar
- Inilah Deretan Aksi Kontroversial Mesut Ozil pada Musim 2019-2020
- Cristiano Ronaldo Tolak Kenakan Ban Kapten Juventus, Ini Alasannya
- Mason Greenwood Tak Sengaja Bocorkan Taktik Manchester United, Kok Bisa?
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 16 Desember 2019 20:40
-
Liga Inggris 16 Desember 2019 17:42
-
Bola Indonesia 16 Desember 2019 17:32
-
Liga Inggris 16 Desember 2019 16:32
Scott McTominay Beberkan Aturan Tak Menyenangkan di Akademi Manchester United
-
Liga Inggris 16 Desember 2019 16:23
Dianggap Permalukan Moise Keane, Pelatih Everton Tuai Kecaman
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 22 Maret 2025 07:15
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:43
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:40
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 06:27
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:57
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 05:50
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...