Selain Hotel, Bisnis Apa yang Cocok untuk Cristiano Ronaldo

Selain Hotel, Bisnis Apa yang Cocok untuk Cristiano Ronaldo
(c) AFP

Bola.net - - Apa yang terlintas jika mnyebut nama Cristiano Ronaldo? Disukai banyak wanita, fashionable, pemain anyar klub Juventus sampai atlet terkaya. Bicara atlet terkaya, pemain bernomor punggung 7 itu menjadi atlet terkaya ketiga versi Forbes.

Walaupun tak muda lagi, Ronaldo yang memuncaki daftar terkaya tahun lalu turun dua peringkat setelah hanya mendapatkan 108 juta dolar (Rp 1,49 triliun). Peringkat dua diisi oleh Lionel Messi, naik satu posisi dari edisi sebelumnya. Dalam 12 bulan terakhir, Messi memperoleh 111 juta dolar (Rp 1,54 triliun).

Dari nilai gaji yang dihasilkan oleh Cristiano Ronaldo, pemain asal protugal itu sudah mengembangkan bisnis dengan menanamkan investasi di bisnis hotel. Ia menanamkan investasi lebih dari US$ 40 juta atau sekitar Rp 554,80 miliar untuk empat hotel butik yang dikembangkan oleh grup Hotel Pestana, salah satu perusahaan pariwisata dan rekreasi terbesar di Portugal.

Di bawah nama merek Ronaldo CR7, hotel itu dekat dengan kehidupan Ronaldo di kampung halamannya Funchal Lisbon. Ronaldo akan menjadi pemegang saham dari jaringan hotel internasional Pestana. Ini menandai investasi Ronaldo pertama di luar fashion dan olahraga.
Selain itu, pemain tersebut mempunyai bisnis parfum pada 2015. Ada pula bisnis celana dalam pria, sepatu, dan butik. Selain itu, CR7 juga mempunyai properti yang bisa dibilang investasi yang cukup besar. Sebagai contoh, rumah miliknya yang berada di inggris. Terbaru, rumah tersebut bakal dijual dengan harga Rp. 60 miliar. Selain rumah di inggris, Ronaldo juga mempunyai rumah di Madrid, Spanyol yang bernilai bernilai 48 juta pound atau sekitar Rp 873 miliar.

Menurut Total Sportek, kekayaan Ronaldo diprediksi mencapai USD 480 juta atau setara dengan Rp 6,3 triliun. Ronaldo memiliki pemasukan dari iklan, bisnis dengan merek dagang CR7 yang menjual produk pakaian dan sepatu. Tak hanya itu, Ronaldo juga membeli berbagai mobil mewah seperti Ferrari, Lamborghini, sampai Bugatti, dan pesawat jet pribadi.

Bisnis Startup

Dengan ramainya pemberitaan startup di Indonesia dengan nilai USD 1 miliar atau biasa disebut dengan istilah unicorn, mungkin pemain sepak bola sekelas Ronaldo mampu membuat perusahaan itu cukup dua tahun saja.

Pasalnya, keuntungan yang dihasilkan Ronaldo dari sepak bola dan bisnisnya bisa mengakusisi perusahaan berlevel unicorn hingga 80%.
Dikutip dari liputan6.com, istilah unicorn merupakan ukuran tingkat kesuksesan sebuah perusahaan startup jika memiliki valuasi senilai 1 miliar dolar atau sekitar Rp 13,1 triliun bahkan lebih.

Dengan bernilai segitu, ada pula istilah decacorn yang berarti nilai perusahaan 10 kali lebih besar dari unicorn. Untuk di Asia Tenggara, Grab, perusahaan transportasi online sudah menjadi decacorn pertama di Asia Tenggara. Dengan memiliki cabang bisnis transportasi sampai 336 kota dengan 8 negara di Asia Tenggara, Grab mampu menjadi perusahaan level Decacorn.

Bermula pada 2012 dengan produk GrabTaxi, nilai valuasi semakin naik. Lalu ada layanan GrabCar, GrabBike, sampai GrabFood. Dengan layanan yang lengkap, Grab melayani hampir setiap aktivitas masyarakat.

Grab menjadi Everyday SuperApp terkemuka di Asia Tenggara, menawarkan solusi sehari-hari dengan layanan transportasi, pengiriman barang dan makanan, pembayaran mobile dan hiburan digital. Dengan filosofi platform terbuka mereka, Grab menyatukan para mitra untuk membuat hidup lebih baik. Inovasi yang diusung Grab dari tahun ke tahun menjadi sebuah pembuktian kalau mereka layak mendapatkan capaian yang lebih besar, yaitu sebagai decacorn pertama di Asia Tenggara.

Berita Terkait