
Bola.net - Kurma menjadi makanan yang identik sebagai takjil pada saat berbuka puasa. Buah ini memiliki rasa yang manis dan legit. Kurma yang termasuk tanaman palma yang berasal dari Timur Tengah. Tanaman ini sudah sejak lama dibudidayakan dan tumbuh sepanjang tahun.
Kurma sering disebut sebagai buah nabi, serta memiliki kandungan utama karbohidrat sederhana. Buah tersebut mengandung berbagai macam nutrisi, seperti serat, protein, kalium, magnesium, mangan, zat besi, dan vitamin B6. Kurma memiliki kandungan karbohidrat sebanyak 70 persen.
Kurma memiliki sifat antioksidan, seperti karoten fenolik, avanoid, dan anthocyanin. Selain itu, kurma juga kaya vitamin K dan folat. Dilansir dari laman HelloSehat, kurma mengandung sekitar 142 kalori dan 37 gram karbohidrat. Varian kurma yang ada di dunia sangat banyak.
Advertisement
Namun secara umum, kurma dikategorikan menjadi tiga, yaitu lunak, semi-lunak, dan kering. Berikut rangkuman dari berbagai sumber, manfaat kurma baik untuk kesehatan tubuh Anda.
Menjaga Kesehatan Pencernaan
Kurma memiliki serat yang tinggi. Kurma dipercaya mampu memadatkan feses dan melancarkan pencernaan Anda.
Mengonsumsi kurma 25 gram-30 gram per hari, Anda bisa terhindar dari masalah diare dan sembelit. Kandungan fenolik yang tinggi membantu membersihkan usus Anda dan menurunkan risiko terkena kanker usus.
Kandungan nikotin pada kurma bermanfaat menyembuhkan berbagai jenis gangguan usus. Kurma dipercaya bisa membantu menghambat pertumbuhan organisme patologis dan merangsang pertumbuhan bakteri baik di dalam usus Anda.
Antiinflamasi
Magnesium yang terkandung di dalam kurma berfungsi sebagai antiinflamasi. Sifat antiinflamasi yang dimiliki kurma mampu mengatasi peradangan di dinding arteri tubuh akibat kekurangan asupan magnesium.
Menurut penelitian, jika Anda kekurangan asupan magnesium bisa memiliki risiko penyakit kardiovaskular, seperti artritis, Alzheimer, dan penyakit peradangan lainnya.
Mencegah Risiko Diabetes
Kurma memiliki rasa yang manis. Walau kurma memiliki rasa manis, mengonsumsi kurma sangat aman bagi tubuh Anda. Kurma memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh Anda. Kurma dipercaya mampu mengurangi risiko penyakit diabetes.
Setelah mengonsumsi kurma, kadar gula darah di dalam tubuh Anda tidak langsung melonjak. Kandungan serat yang ada di dalam kurma dicerna di dalam tubuh lebih lama dan bisa mengontrol kadar gula darah.
Mengatasi Anemia
Anemia adalah kondisi jumlah sel darah merah lebih rendah dari jumlah normal dan kekurangan zat besi. Kekurangan sel darah merah dan zat besi bisa berakibat kulit Anda pucat dan mudah lelah.
Kurma dipercaya memiliki manfaat sebagai sumber makanan yang mengandung zat besi tinggi. Tingginya kandungan zat besi di dalam kurma dapat membantu proses pembentukan sel darah merah, meningkatkan energi, sekaligus mengurangi rasa lelah Anda.
Mengatasi Penyakit Demam Berdarah
Selain jambu biji, kurma juga bermanfaat bagi penderita demam berdarah. Dalam penelitian menyatakan bahwa, kurma dipercaya bisa membantu meningkatkan jumlah trombosit pada penderita sakit demam berdarah.
Kandungan yang terdapat di dalam kurma setelah dikonsumsi, seperti galaktosa, xilosa, dan manosa yang bisa menambah kadar trombosit di tubuh Anda sebanyak 23,90 persen.
Mencegah Penggumpalan Darah
Kurma dipercaya mampu mencegah penggumpalan darah. Kurma kaya akan asam salisilat. Pengumpalan darah bisa berakibat fatal dan menyebabkan gangguan di pembuluh darah otak dan jantung. Gangguan yang terjadi di pembuluh darah tubuh, Anda akan memiliki risiko stroke dan penyakit jantung.
Menjaga Kesehatan Tulang
Kandungan mineral, seperti fosfor, kalium, kalsium dan magnesium terkandung di dalam kurma. Jika Anda mengonsumsi kurma, mineral-mineral tersebut mampu melindungi tubuh Anda dari gangguan kesehatan pada tulang.
Kandungan mineral yang tinggi menjaga kesehatan tulang dan memperkuat tulang Anda. Anda dapat terhindar dari risiko penyakit osteoporosis.
Mencegah Kanker Abdomen
Manfaat selanjutnya dari mengonsumsi kurma adalah bisa mengurangi risiko terkena kanker. Kurma dapat dikonsumsi oleh semua usia.
Hampir tidak ada efek negatif yang diberikan setelah mengonsumsi kurma. Antioksidan seperti beta-karoten, lutein, dan zeaxnthin mampu melindungi tubuh Anda dari efek radikal bebas.
Penelitian menyatakan bahwa mengonsumsi kurma memiliki manfaat mengurangi risiko kanker abdomen secara efektif. Serat yang terkandung di dalam kurma dapat membantu selaput lendir pada usus mengikat bahan kiia dan mencegah sel kanker.
Disadur dari: Bolacom/Penulis: Alfi Yuda/Editor: Yus Mei Sawitri/Dipublikasi: 5 Maret 2020
Advertisement
Berita Terkait
-
Bolatainment 5 Maret 2020 17:00
Mengenal Morph Team, Tim PUBG Mobile Nomor Satu di Indonesia
-
Liga Spanyol 5 Maret 2020 15:18
Barisan Klub yang Pernah Meraih Treble Winners, Barcelona 2 Kali
-
Editorial 5 Maret 2020 14:57
5 Pemain Veteran yang Layak Digaet Manchester United Musim Depan
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 01:02
-
Liga Eropa Lain 23 Maret 2025 00:32
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 00:01
-
Bulu Tangkis 22 Maret 2025 23:39
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 23:16
-
Tim Nasional 22 Maret 2025 23:02
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...