Zvonimir Boban dan 2 Kekalahan 0-5 AC Milan

Zvonimir Boban dan 2 Kekalahan 0-5 AC Milan
Zvonimir Boban (c) AC Milan

Bola.net - AC Milan baru saja dihajar Atalanta 0-5 di pentas Serie A. Bagi direktur Milan, Zvonimir Boban, ini merupakan ulangan momen pahit dari Mei 1998 silam.

Milan bertandang ke markas Atalanta pada pekan ke-17 Serie A 2019/20, Minggu (22/12/2019). Laga di Gewiss Stadium atau Stadio Atleti Azzurri d'Italia ini berakhir pahit buat Milan. Anak-anak asuh Stefano Pioli dipermak lima gol tanpa balas.

Gol-gol Atalanta ke gawang Gianluigi Donnarumma dicetak oleh Alejandro Gomez menit 10, Mario Pasalic menit 61, Josip Ilicic menit 63 dan 72, serta pemain pengganti Luis Muriel menit 83.

Ini adalah kekalahan terburuk Milan dalam 21 tahun terakhir di Serie A. Sebelum ini, terakhir kali Rossoneri menelan kekalahan serupa adalah ketika melawan AS Roma pada musim 1997/98.

Waktu itu, Milan juga main tandang. Waktu itu, Milan juga kalah 0-5. Waktu itu, Boban juga ada di Milan, dan sebagai salah satu pemainnya.

1 dari 2 halaman

Stadio Olimpico, 3 Mei 1998

Stadio Olimpico, 3 Mei 1998

Zvonimir Boban (c) AFP

Boban adalah mantan pemain Milan. Eks gelandang Kroasia itu memperkuat Rossoneri periode 1991-2001 silam.

Boban merupakan bagian dari Milan yang menelan salah satu kekalahan paling pahit dalam sejarah mereka. Itu terjadi ketika Milan main tandang melawan Roma di pekan ke-32 Serie A musim 1997/98, pada 3 Mei 1998.

Waktu itu, Milan besutan Fabio Capello dihancurkan Roma racikan Zdenek Zeman 0-5 di Stadio Olimpico. Milan tumbang oleh sepasang gol Luigi Di Biagio serta gol-gol Vincent Candela, Paulo Sergio, dan Marco Delvecchio.

Boban memang tidak main di laga itu, tapi dia turut merasakannya sebagai salah satu bagian skuat Milan.

Musim itu, Milan finis peringkat 10 di Serie A.

2 dari 2 halaman

Kekalahan Memalukan

Kekalahan Memalukan

AC Milan (c) acmilan.com

"Kalah seperti itu selalu menyakitkan," kata Boban usai Milan dihajar Atalanta 0-5, seperti dikutip dari Football Italia. "Kami ingin segera menjadi kompetitif, tapi kami tahu kami takkan bisa."

"Butuh sedikit waktu, tapi kami ingin mewujudkannya secepat mungkin."

"Milan-nya Berlusconi tak bisa diciptakan ulang dalam enam bulan atau tahun. Laga ini adalah pukulan buruk bagi kami, tapi kami harus bangkit dan bereaksi. Ini takkan menjadi Natal yang indah."

Boban lalu bicara tentang kekalahan serupa melawan Roma 21 tahun silam.

AC Milan 1997/98AC Milan 1997/98

"Saya juga berada di sana pada 1998, tapi hal-hal semacam ini memang terjadi di olahraga," lanjut Boban. "Namun, kami tak boleh membuang semua yang telah kami lakukan selama dua bulan terakhir."

"Performanya memang buruk, dan itu sangat menyakitkan. Ini memalukan. Ini bukan Milan yang sesungguhnya. Kami harus memikirkannya dengan baik," imbuh direktur Milan tersebut.