Yang Dilakukan Theo & Leao di Laga Lazio vs AC Milan Itu Memalukan! Layak Dibogem!

Yang Dilakukan Theo & Leao di Laga Lazio vs AC Milan Itu Memalukan! Layak Dibogem!
Aksi Rafael Leao di laga lawan Lazio vs AC Milan di Olimpico, Minggu (01/9/2024). (c) Fabrizio Corradetti/LaPresse via AP Photo

Bola.net - Eks penyerang AC Milan, Paolo Di Canio, menyebut tindakan Theo Hernandez dan Rafael Leao di laga lawan Lazio adalah sebuah tindakan yang memalukan dan pantas mendapat hukuman berat.

Milan bertamu ke markas Lazio di Olimpico di pekan ketiga Serie A 2024/2025, pada hari Minggu (01/09/2024) lalu. Laga itu berakhir imbang dengan skor 2-2.

Milan sebenarnya bisa unggul lebih dahulu melalui Strahinja Pavlovic. Namun Lazio bisa berbalik unggul melalui Valentin Castellanos dan Boulaye Dia.

Untungnya, Milan bisa menyamakan skor berkat gol Rafael Leao. Namun demikian hasil itu membuat Rossoneri cuma mengemas dua poin dari tiga laga pertamanya di Liga Italia musim ini.

1 dari 5 halaman

Saga Cooling Break

Saga Cooling Break

Skuad AC Milan merayakan gol Strahinja Pavlovic di laga lawan Lazio di Olimpico, Minggu (01/9/2024). (c) AP Photo/Andrew Medichini

Hasil imbang itu bukan satu-satunya hal yang menarik perhatian. Ada sebuah kejadian kontroversial yang terjadi saat laga Lazio vs AC Milan berjalan.

Usai Rafal Leao mencetak gol penyeimbang, kedua tim beristirahat sejenak untuk minum. Momen ini digunakan oleh Paulo Fonseca untuk memberikan instruksi pada anak-anak asuhnya.

Saat itu semua pemain Milan merapat mendekati Fonseca. Termasuk pemain baru Rossoneri, Tammy Abraham.

Namun ada dua pemain yang malah tak ikut berkumpul yakni Leao dan Theo Hernandez. Keduanya tampak berdiri berdua saja sambil minum.

2 dari 5 halaman

Tindakan Memalukan

Tindakan Memalukan

Aksi Paulo Fonseca ketika mendampingi AC Milan di laga lawan Lazio di Olimpico, Minggu (01/9/2024). (c) AP Photo/Andrew Medichini

Aksi keduanya kemudian mendapatkan kecaman dari eks penyerang AC Milan dan Lazio, Paolo Di Canio. Ia mengatakan aksi kedua pemain itu sama sekali tak bisa mendapatkan pembenaran.

Sebab mereka pemain profesional. Di Canio juga menegaskan tindakan Theo Hernandez dan Rafael Leao itu adalah sebuah aib.

"Saya mendengar orang mengatakan bahwa mereka hanyalah anak-anak dan begitulah adanya, (tetapi mereka) bernilai 8 juta, bagi Milan," ketusnya pada Sky Calcio Club, via Football Italia.

"Jika sesuatu seperti ini terjadi setelah bekerja, bahkan saat teman-teman saya bermain-main, jika seseorang duduk di sana dengan perutnya yang membuncit, saya akan memberi tahu mereka: 'Hei, apa yang kamu lakukan? Datang dan bantu kami'. Dan Anda harus membayar €10 untuk bermain di lapangan. Itu memalukan," kecamnya.

3 dari 5 halaman

Layak Dibogem

Layak Dibogem

Aksi Theo Hernandez di laga AC Milan vs Genoa di San Siro, Minggu (05/05/2024). (c) AP Photo/Luca Bruno

Lebih lanjut, Paolo Di Canio menyoroti Theo Hernandez, yang merupakan kapten AC Milan. Ia mengatakan jika Theo adalah pemain di masanya dulu, maka ia layak untuk dihukum dengan cara diberi bogem mentah atau dipukul.

"Kapten mulai angkat bicara, seolah berkata ‘oh lihat ini’. Itu mendelegitimasi situasi," serunya.

"Pelatih, rekan setim yang direndahkan oleh sikap itu, di zaman saya, akan dijepit ke dinding dan dipukul. Itu memalukan," tegas Di Canio.

4 dari 5 halaman

Jadwal Pertandingan AC Milan Berikutnya

Kompetisi: Serie A

Pertandingan: AC Milan vs Venezia

Stadion: San Siro

Hari: Minggu, 15 September 2024

Kickoff: 01.45 WIB