Wah, Lukaku Nggak Betah di Chelsea dan Ingin Balik ke Inter

Wah, Lukaku Nggak Betah di Chelsea dan Ingin Balik ke Inter
Selebrasi penyerang Chelsea, Romelu Lukaku, usai menjebol gawang Al Hilal dalam laga semifinal Piala Dunia Antarklub hari Kamis (10/2/2022). (c) AP Photo

Bola.net - Romelu Lukaku dikabarkan mulai gerah di Chelsea dan ia ingin kembali saja ke Inter Milan.

Lukaku gabung Inter Milan pada musim panas 2019 silam. Ia menerima pinangan Nerrazurri setelah kesulitan bersinar bersama Manchester United.

Di Inter, ia tampil gacor. Bahkan di musim keduanya ia berhasil membantu Nerrazurri memenangi gelar Scudetto.

Lukaku tampaknya akan bertahan lama di Inter. Tapi ia tiba-tiba membuat kejutan dengan balik ke Inggris pada musim panas 2021 kemarin dan memperkuat Chelsea.

1 dari 3 halaman

Gerah di Inter, Lukaku Ingin Balik ke Inter

Romelu Lukaku belum genap semusim bermain di Chelsea. Namun ia sudah mengalami masa-masa sulit di Stamford Bridge.

Ia kini tak selalu dimainkan sebagai starter. Salah satunya di laga lawan Lille di leg pertama babak 16 besar Liga Champions kemarin.

Kini Lukaku akhirnya disebut gerah di Chelsea. Ia pun ingin balik saja ke Inter Milan.

Kabar itu dihembuskan oleh Gazzetta dello Sport. Media Italia itu juga mengklaim bahwa demi memuluskan jalannya balik ke Inter, ia siap potong gaji.

Laporan itu juga menyebut Lukaku sudah menjalin kontak dengan beberapa direkrut Inter. Namun ia juga disebut menyadari bahwa kepulangannya akan menimbulkan dampak finansial yang cukup berat. Maka dari itu ia bersedia menerima pemotongan gaji.

Laporan itu juga menyebut, Inter tak punya rencana untuk memulangkan Lukaku karena target utama mereka adalah striker Sassuolo, Gianluca Scamacca. Namun masih ada kemungkinan rencana itu berubah sewaktu-waktu.

2 dari 3 halaman

Thomas Tuchel Bingung

Pelatih Chelsea Thomas Tuchel sempat membahas soal kesulitan yang dialami Romelu Lukaku. Secara terang-terangan ia mengakui tak paham mengapa Lukaku bisa kesulitan bersinar, seperti halnya penyerang-penyerang lainnya yang sebelumnya juga pernah bermukim di Stamford Bridge.

“Ada sejarah striker sedikit kesulitan di Chelsea, jadi ini jelas bukan tempat termudah bagi striker. Saya tidak tahu persis mengapa para striker melakukannya tetapi jelas seperti ini,” ucapnya seperti dikutip Daily Mail.

“Kami menuntut banyak dari striker kami dalam hal bertahan. Kami ingin menjadi fisik, kelompok pekerja keras," tegasnya.

"Mungkin hal tersebut ikut berpengaruh. Kami sering bermain di mana kami menciptakan banyak peluang dan kami sedikit kesulitan dalam mengubahnya menjadi gol," keluh Tuchel.