Sukses Juventus Karena Kerendahan Hati

Sukses Juventus Karena Kerendahan Hati
Andrea Agnelli (c) Juventus

Bola.net - - Presiden Juventus, Andrea Agnelli mengatakan bahwa salah satu kunci kesuksesan mereka bangkit dari periode buruk adalah memegang teguh prinsip sejarah klub, rendah hati dan dedikasi.

Juventus sempat mengalami masa-masa sulit setelah skandal Calciopoli merebak. Bianconeri dipaksa turun ke Serie B pada musim 2006-2007. Hanya semusim di divisi kedua Italia, mereka mampu kembali ke kasta tertinggi.

Pada musim pertamanya usai promosi, Juventus belum mampu menunjukkan kehebatannya dengan finish di posisi ketiga klasemen akhir. Kemudian di musim berikutnya mereka mampu menjadi runner up sebelum pada 2009-2010 mereka terjun ke posisi ketujuh.

Merosotnya prestasi Juventus itu membawa dampak di tubuh manajemen Juventus. Pada Mei 2010, Andrea Agnelli ditunjuk sebagai presiden klub menggantikan Jean-Claude Blanc. Di tahun pertama Agnelli menjabat, Juventus belum mampu beranjak dari posisi ketujuh di klasemen akhir. Agnelli pun mengakui baru-baru bahwa periode pertamanya adalah periode yang sangat sulit.

Di tahun keduanya, Juventus mampu mengejutkan dengan meraih scudetto saat dilatih Antonio Conte. Dan sejak itu, mereka mampu meraih enam scudetto beruntun termasuk tiga Coppa Italia.

"Musim 2010-2011 adalah tahun keuangan terburuk dalam sejarah Juventus. Tapi kami memulai lagi dari sana," terangnya.

"Kerendahan hati dan dedikasi adalah prinsip dasar sejarah klub. Sekarang kami ingin membuatnya menjadi tujuh, delapan scudetto beruntun," tandasnya.