Sudah Fit, Maurizio Sarri akan Pimpin Juventus Lawan Fiorentina

Sudah Fit, Maurizio Sarri akan Pimpin Juventus Lawan Fiorentina
Maurizio Sarri saat menjalani konferensi pers perdananya bersama Juventus pada hari Kamis (20/6). (c) Juventus FC

Bola.net - Kabar baik menghampiri Juventus menjelang laga pekan ketiga Serie A menghadapi Fiorentina. Cristiano Ronaldo dkk dipastikan sudah bisa dipimpin oleh sang pelatih, Maurizio Sarri, pada laga tersebut.

Juventus menunjuk Sarri sebagai pengganti Massimiliano Allegri yang memutuskan pisah jalur pada akhir musim lalu. Ia diboyong beberapa saat setelah berhasil mengantar Chelsea meraih trofi Liga Europa.

Sarri sendiri sudah sangat familiar dengan kultur sepak bola Italia. Namanya besar berkat keberhasilannya membuat Napoli menjadi salah satu klub terpandang di Italia. Skema 'Sarriball' membuat Chelsea kepincut untuk merekrutnya tahun 2018 lalu.

Namun sampai saat ini, ia belum menunjukkan batang hidungnya di pinggir lapangan bersama Juventus. Hal itu disebabkan oleh penyakit pneumonia yang menjangkit Sarri beberapa pekan lalu.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Sarri Bisa Pimpin Juventus

Pneumonia membuatnya harus beristirahat selama beberapa pekan, sehingga dirinya harus absen kala Juventus melawan Parma dan Napoli. Ia juga tak bisa mendampingi tim saat melakoni laga uji coba terakhir melawan Triestina.

Namun kabar baik menghampiri Juventus menjelang pertandingan melawan Fiorentina. Dilansir dari Football Italia, Sang juara bertahan Serie A tersebut bakalan kembali dipimpin oleh Maurizio Sarri.

Kabar tersebut mencuat setelah Football Italia merilis laporan bahwa Sarri akan mengisi konferensi pers sebelum menghadapi Fiorentina. Siapapun yang menghadiri konferensi pers, umumnya, akan muncul di lapangan pada pertandingan yang bersangkutan.

2 dari 2 halaman

Raih Dua Kemenangan Beruntun

Sewaktu Sarri sakit, peran pelatih dipegang oleh asistennya, Giovanni Martusciello. Ia berhasil memimpin Juventus dengan baik dan sukses mempersembahkan dua kemenangan atas Parma dan Napoli.

Performa terbaik Juventus bisa dilihat saat menghadapi Napoli. Mereka sempat memimpin tiga gol lebih dulu, walau klub asuhan Carlo Ancelotti tersebut mengejar di babak kedua. Beruntung, Kalidou Koulibaly membuat kesalahan dengan mencetak gol bunuh diri.

Skor 4-3 tersebut, ditambah kemenangan 1-0 atas Parma pada pekan sebelumnya, membuat Juventus kini bertengger di peringkat dua klasemen sementara Serie A. Mereka hanya kalah jumlah gol dari rival bebuyutannya, Inter Milan, yang menempati posisi pertama.

(Football Italia)