
Bola.net - Dua bek yang baru menjalani musim perdananya di Serie A ini sedang mengalami nasib berbeda. Kedua pemain tersebut adalah Chris Smalling yang sedang memperkuat AS Roma dan bek anyar Juventus, Matthijs De Ligt.
Nama terakhir yang paling ramai dibicarakan. Hal itu wajar mengingat berapa dana yang harus dikeluarkan Bianconeri untuk mendaratkan De Ligt di Turin pada musim panas kemarin. Jika ditotal, Juventus habis sekitar 85 juta euro.
Sayangnya, De Ligt belum menunjukkan performa yang sesuai dengan harapan. Malah sebaliknya, ia kerap melakukan blunder fatal berujung pada gol yang bersarang di gawang Wojciech Szczesny. Beruntungnya, Juventus belum merasakan kekalahan sama sekali di musim ini.
Advertisement
Sementara itu, kedatangan Smalling tidak mendapatkan banyak perhatian. Toh AS Roma memboyong bek berumur 29 tahun tersebut dengan status pinjaman. Tidak ada ekspektasi yang disematkan di bahu Smalling saat tiba di Olimpico.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Smalling Sedang Bagus-bagusnya
Smalling merupakan pemain yang tersingkir dari Manchester United semenjak kedatangan Harry Maguire. Jadi wajar kalau publik tidak memasang ekspektasi tinggi terhadapnya. Apalagi banyak yang menganggap performanya buruk musim lalu.
Namun di luar dugaan, pria berkebangsaan Inggris tersebut justru tampil melebihi ekspektasi. Ia menjadi benteng kokoh Giallorossi dan baru saja dinobatkan sebagai man of the match kala bertemu Udinese. Tak hanya memastikan gawang Roma bersih, ia juga turut mencetak gol.
ESPN FC baru-baru ini merilis sebuah fakta menarik. Media kenamaan tersebut membandingkan statistik antara Smalling dan De Ligt di ajang Serie A musim ini. Hasilnya, Smalling membukukan torehan yang lebih apik dari bek berusia 20 tahun tersebut.
Perbandingan Smalling dengan De Ligt
Saat ini Smalling baru bermain sebanyak enam kali, sementara De Ligt sudah tujuh kali. Nama pertama membukukan presentase keberhasilan tackling yang sempurna 100 persen. Sedangkan De Ligt jauh di bawah Smalling, yakni 66 persen saja.
He's called Smaldini for a reason. pic.twitter.com/1MokFiGC2u
— ESPN FC (@ESPNFC) November 1, 2019
Kemudian, Smalling juga tampak lebih baik saat berhadapan satu lawan satu dengan pemain musuh. Dari enam pertandingan, ia tak pernah sekalipun bisa dilewati oleh penyerang lawan. Sementara De Ligt sudah dilewati sebanyak empat kali.
Terakhir, pemain yang pernah membela Fulham itu telah mencatatkan tiga kali clean sheet. De Ligt baru dua kali merasakan clean sheet. Dari statistiknya, terlihat jelas bahwa Smalling unggul telak dari De Ligt hingga berita ini diturunkan.
Performa Smalling lantas membuat Roma kepincut untuk mengubah statusnya menjadi permanen. Dari laporan yang beredar belakangan ini, manajemen Giallorossi sudah melakukan pertemuan dengan pihak klub Manchester United untuk menegosiasikan biaya transfer.
(Twitter/ESPN FC)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 31 Oktober 2019 23:24
Ini Empat Pemain Manchester United yang Berjasa dalam Karir Cristiano Ronaldo
-
Liga Inggris 31 Oktober 2019 22:00
-
Liga Spanyol 31 Oktober 2019 21:20
-
Bolatainment 31 Oktober 2019 19:44
Rumah Dibobol Maling, Claudio Marchisio Sempat Ditodong Senjata Api
-
Editorial 31 Oktober 2019 15:12
3 Pemain Bintang yang Berpotensi Diboyong Juventus Musim Depan
LATEST UPDATE
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 06:34
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:22
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 06:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:04
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:01
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:55
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...