Soal Corona, Chiellini: Ini Adalah Tantangan yang Harus Kita Atasi Bersama

Soal Corona, Chiellini: Ini Adalah Tantangan yang Harus Kita Atasi Bersama
Giorgio Chiellini. (c) AFP

Bola.net - Bek Juventus Giorgio Chiellini mengatakan pandemi Virus Corona yang terjadi di Italia adalah sebuah tantangan yang harus diatasi secara bersama-sama oleh semua pihak, tak peduli dari mana pun orang itu berasal.

Skuat Juventus harus menjalani isolasi diri. Hal ini tak lepas dari munculnya kasus Virus Corona di skuat asuhan Maurizio Sarri tersebut.

Bek Juve yakni Daniele Rugani, diketahui positif terkena Virus Corona. Ia adalah pemain pertama di Serie A yang terpapar virus Covid19 tersebut.

Skuat Juve pun langsung dikarantina. Setelah itu muncul kasus baru Corona, kali ini menimpa gelandang asal Prancis, Blaise Matuidi.

1 dari 2 halaman

Pesan Chiellini

Giorgio Chiellini sebelumnya tengah menjalani masa pemulihan pasca mengalami cedera lutut. Ia kini juga harus menjalani masa karantina.

Diakuinya, karantina ini cukup tidak nyaman. Namun ia menegaskan bahwa semua orang harus kompak mematuhi aturan dari pemerintah agar situasi sulit ini segera berlalu.

“Dunia kita adalah emas dan kadang-kadang Anda kehilangan kontak dengan kenyataan. Sekarang saya sendirian dan tidak bisa menunggu untuk menghabiskan waktu dengan putri saya," Chiellini mengakui kepada Webathon.it, seperti dilansir Football Italia.

"Kami aktif, pujian untuk inisiatif ini. Kita semua terkunci di dalam rumah dan kita berusaha untuk memudahkan waktu bagi banyak orang tanpa lupa untuk membantu sistem kesehatan yang sedang mengalami saat yang sulit dan membutuhkan kita."

“Ini adalah tantangan yang harus kita atasi bersama, tidak ada kesetiaan pada satu tim atau lainnya. Saya orang yang berkomunikasi lebih baik melalui gerakan daripada kata-kata. Sungguh aneh tidak bisa melakukannya akhir-akhir ini, tetapi dalam beberapa bulan, kita akan lebih menikmatinya, ketika kita tahu itu memiliki arti penting."

2 dari 2 halaman

Keseimbangan

Giorgio Chiellini mengungkapkan bahwa upayanya untuk mengubah aspek karakternya sendiri berefek positif. Hal itu membantunya menjadi pemain yang lebih baik.

"Saya membaik ketika saya tumbuh dewasa, karena ketika saya masih muda itu tidak seperti itu. Saya merapikan aspek karakter saya, menemukan keseimbangan," ujarnya.

"Ketika Anda tegang untuk banyak waktu, Anda mengeluarkan sisi yang harus Anda lewati, tapi saya percaya bahwa Anda perlahan akan menemukan keseimbangan dengan waktu."

(football italia)