Satu Kata untuk Deskripsikan Juventus Era Maurizio Sarri: Menyenangkan

Satu Kata untuk Deskripsikan Juventus Era Maurizio Sarri: Menyenangkan
Pelatih Juventus, Maurizio Sarri. (c) AP Photo

Bola.net - Juventus menjalani periode yang sangat bagus bersama pelatih Maurizio Sarri. Sejauh ini, Juventus menjadi tim yang belum pernah tersentuh kekalahan, baik di Serie A maupun di Liga Champions.

Juventus melaju mulus di fase grup Liga Champions 2019/2020. Walau laga fase grup belum usai, Si Nyonya Tua sudah memastikan lolos dari be babak quarter final. Juventus meraih 10 poin dari empat laga.

Juventus juga sangat perkasa di pentas Serie A. Juventus memimpin klasemen dengan 35 poin dari 13 laga yang sudah dimainkan. Juventus belum pernah kalah, 11 menang dan dua kali imbang.

Penyerang Juventus, Paulo Dybala, mengatakan bahwa kedatangan Maurzio Sarri membawa dampak besar bagi para pemain. Dia membuat tim sejauh ini mampu melaju positif dan belum pernah kalah.

1 dari 2 halaman

Juventus Menyenangkan

Paulo Dybala menjelaskan bahwa Maurizio Sarri punya pendekatan yang berbeda dibanding pelatih lain. Bukan hanya dari sisi taktikal, tetapi juga secara personal. Satu kata untuk mendeskripsikan Sarri yakni menyenangkan.

"Maurizio Sarri memiliki cara yang sangat berbeda dalam hal memahami permainan. Bagi saya, mungkin juga para penyerang lain, itu nampak lebih menyenangkan," ucap Paulo Dybala dikutip dari El Pais.

Paulo Dybala senang karena Sarri membawa pendekatan menyerang dalam sepak bola yang dimainkan. Dengan gaya seperti itu, pemain asal Argentina merasa dirinya bisa tampil lebih optimal di Juventus.

"Kami lebih lama mempertahankan bola dan kami bisa menciptakan banyak peluang. Cara ini membuat Anda punya kesempatan melakukan banyak hal karena Anda tahu peluang lain akan datang," sambung Paulo Dybala.

2 dari 2 halaman

Konversi Gol Perlu Ditingkatkan

Konversi Gol Perlu Ditingkatkan

Pemain Juventus, Paulo Dybala, merayakan golnya ke gawang AC Milan dalan laga lanjutan Serie A hari Senin (11/11/2019). (c) AP Photo

Paulo Dybala menyebut Juventus mampu menciptakan banyak peluang dalam satu pertandingan. Untuk seorang penyerang, itu adalah kondisi yang menjadi idaman. Peluang mencetak gol bakal sangat terbuka.

"Kamu belajar bermain dengan cepat dan menyerang setiap saat. Ada permainan di mana kami menciptakan 20 peluang. Anda hanya bisa membayangkan apa artinya ini bagi seorang striker," kata Paulo Dybala.

Hanya saja, tingkat konversi peluang Juventus menjadi gol agaknya perlu diperbaiki. Juventus baru mencetak 23 gol di Serie A, tertinggal dari Cagliari [25], Inter Milan [29 gol], Lazio [30 gol], dan Atalanta [31 gol].

Sumber: El Pais