Sarri: Napoli Pecat Saya Melalui Televisi!

Sarri: Napoli Pecat Saya Melalui Televisi!
Maurizio Sarri (c) AP

- Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, punya kenangan buruk saat berpisah dengan klub yang membesarkan namanya, Napoli. Pria asal Italia tersebut mengungkapkan bahwa dirinya tahu bahwa sudah tidak menjadi nahkoda Il Partenopei melalui televisi.

Sarri membuat Napoli menjadi salah satu tim berbahaya selama dua tahun terakhir, namun baru menarik perhatian publik pada musim kemarin. Mantan klub Diego Maradona itu menjelma menjadi musuh berat Juventus di Serie A.

Di bawah asuhannya, Napoli bahkan sempat menempati puncak klasemen cukup lama. Sayangnya karena inkonsistensi, Marek Hamsik dkk harus mendapatkan ganjaran berupa ditikung Juventus jelang kompetisi berakhir.

Scroll ke bawah untuk membaca komentar Maurizio Sarri.

1 dari 3 halaman

Tahu Dipercat dari Televisi

Performa Napoli pada saat itu rupanya tidak memuaskan sang presiden, Aurelio De Laurentiis, yang kemudian memecat Sarri. Pemutusan kerja sama itu pun dilakukan bersamaan dengan pengumuman pelatih barunya, Carlo Ancelotti.

Sarri mengaku bahwa dirinya tidak mendapatkan pemberitahuan apapun dari pihak klub soal pemutusan kerja sama itu. Malahan, pria berumur 59 tahun tersebut mengaku tahu bahwa dirinya sudah tidak melatih Napoli dari televisi.

"Itu benar, saya baru tahu sudah tidak lagi menjadi pelatih Napoli setelah melihatnya di televisi," ujar Sarri kepada surat kabar Il Mattino.

"Saya sedikit ragu, wajar, tetapi ada klausul di dalam kontrak dan itu bukanlah sesuatu yang harus saya pertanyakan. Sekarang saya harap Ancelotti bisa mencapai apa yang saya dulu hampir raih," lanjutnya.

2 dari 3 halaman

Tetap Bersyukur

Sebelum resmi jadi pelatih Chelsea, Sarri sempat beradu mulut dengan De Laurentiis. Walaupun demikian, sosok yang juga pernah melatih Empoli tersebut mengaku tetap bersyukur karena sang presiden memberinya kesempatan untuk menunjukkan kualitasnya.

"Bersyukur, karena dia memberi saya kesempatan untuk menjadi pelatih Napoli. Saya sangat suka dengan anaknya [Edoardo De Laurentiis]," tutupnya.

Kini, Sarri dihadapkan dengan tugas untuk membawa Chelsea kembali meraih kejayaannya usai menjalani musim buruk. Kiprahnya pun bisa dibilang tidak buruk, sebab The Blues berhasil menyapu bersih empat pertandingan Premier League yang lalu.

3 dari 3 halaman

Saksikan Juga Video Ini

Beragam bentuk dukungan diberikan oleh para suporter Indonesia agar atlet Indonesia bisa meraih hasil maksimal di Asian Games 2018 kemarin. Apakah Bolaneters ikut memeriahkan? Lihat pada tautan video di bawah ini ya!

(foti/yom)