Sampdoria vs AC Milan, Ranieri Panutan Pioli

Sampdoria vs AC Milan, Ranieri Panutan Pioli
Claudio Ranieri (c) AP Photo

Bola.net - Pemimpin klasemen AC Milan akan bermain tandang melawan peringkat 11 Sampdoria pada pekan ke-10 Serie A 2020/21, Senin (7/12/2020). Pelatih Milan, Stefano Pioli, mengungkapkan kekagumannya pada pelatih Sampdoria, Claudio Ranieri.

Ranieri saat ini berusia 69 tahun. Pria Italia ini melatih sejak 1986 silam. Selama ini, dia sudah menangani sederet tim, baik di Italia maupun luar Italia.

Salah satu prestasi terbaik Ranieri adalah membawa Leicester City menjuarai Premier League Inggris pada musim 2015/16.

Menurut Pioli, Ranieri adalah salah satu panutannya di dunia kepelatihan. Pioli begitu mengaguminya.

1 dari 2 halaman

Pioli Kagumi Ranieri

Pioli Kagumi Ranieri

Stefano Pioli (c) LaPresse via AP Photo

"Ini akan menjadi laga yang sulit," kata Pioli jelang lawatan ke markas Sampdoria, seperti dikutip Football Italia. "Sampdoria memiliki beberapa pemain yang bagus. Kami harus tajam dan menerapkan taktik dengan akurat."

"Akan menyenangkan bisa bertemu lagi dengan Antonio Candreva dan Claudio Ranieri; lawan selama 90 menit, tapi teman selamanya."

"Ranieri adalah pelatih yang sangat penting bagi saya. Dialah yang membuat saya sadar tentang apa yang ingin saya lakukan begitu saya pensiun sebagai pemain. Saya sangat mengaguminya."

"Saya mendukung Leicester City-nya ketika mereka menjuarai Premier League, yang merupakan sebuah prestasi luar biasa."

2 dari 2 halaman

Milan-nya Pioli

Milan-nya Pioli

AC Milan (c) AP Photo

Milan besutan Pioli belum terkalahkan di Serie A musim ini. Mereka juga masih memimpin klasemen.

Pioli ditanya apakah Milan di Serie A musim ini bisa dibandingkan dengan gebrakan Leicester-nya Ranieri di Premier League.

"Saya tak bilang kalau prestasi Leicester takkan pernah bisa diulangi, karena ini sudah terjadi dengan Helas Verona dan Sampdoria menjuarai liga," tutur Pioli. "Namun, saya terus ingatkan kalau ini masih permulaan dan kami harus fokus dari satu laga ke laga lainnya."

"Anda tak bisa meraih kesuksesan tanpa pengorbanan. Saya minta para pemain saya untuk menjaga determinasi dan mentalitas ini di setiap pertandingan."

"Salah satu kekuatan utama kami adalah keseimbangan kami, sedangkan di sepak bola ada kecenderungan untuk melangkah terlalu jauh, baik ke arah positif atau ke arah negatif," imbuhnya.

Sumber: Football Italia