Review: Bianconeri Belum Mau Berhenti

Review: Bianconeri Belum Mau Berhenti
Alessandro Matri mencetak gol tunggal di Atleti Azzurri d'Italia. © AFP
Bola.net - Meski sudah berhasil mempertahankan gelar juara Serie A, Juventus ternyata tetap bermain maksimal demi meraih kemenangan. Bertandang ke markas Atalanta di giornata 36, Bianconeri menang 1-0 dan pulang dengan tambahan tiga angka. Tuan rumah takluk, tapi sudah lepas dari ancaman degradasi ke kasta bawah.

Walaupun Antonio Conte mengistirahatkan sejumlah pemain utamanya saat mengunjungi Atleti Azzurri d'Italia, Kamis (09/5), Juventus masih terlalu kuat untuk Atalanta. Gol tunggal Alessandro Matri di babak pertama menjadi satu-satunya pembeda dan memastikan La Vecchia Signora memenangi sembilan laga beruntun di ajang liga.

Tanpa kiper Gianluigi Buffon di bawah mistar dan gelandang Paul Pogba yang harus menjalani sanksi tiga laga, serta beberapa pemain langganan starter di bangku cadangan, Juventus memang tak setangguh dan setajam biasanya.

Namun, sepertinya level mereka masih di atas Atalanta. Setelah tuan rumah kehilangan Cristian Raimondi akibat cedera hamstring di menit 7, Juventus membuka keunggulan lewat Matri di menit 18.

Berawal dari operan brilian Andrea Pirlo yang melewati dua bek sentral Atalanta, Matri mengontrol bola dengan sempurna dan melepas tembakan penyelesaian kaki kiri tanpa kesalahan untuk menaklukkan Andrea Consigli di benteng terakhir Atalanta.

Atalanta sendiri bukannya tanpa peluang. Demi memastikan 40 poin dan mengamankan partisipasi mereka di Serie A musim depan, pasukan Stefano Colantuono menciptakan begitu banyak ancaman, bahkan lebih gencar daripada Juventus.

Total, Atalanta membukukan 20 shot, sedangkan Juventus 14. Dari semuanya, hanya 3 yang on target, dan tak ada satu pun yang bersarang di gawang Marco Storari. Satu upaya German Denis pun masih menerpa mistar. Juventus sebaliknya, meski sama-sama punya 3 shot on target, lewat Giaccherini, Vidal, dan Matri, Bianconeri bisa memanfaatkannya sedikit lebih baik.

Atalanta merasa seharusnya mendapat penalti ketika mereka menilai Peluso handball di 10 menit terakhir, tapi wasit Marco Guida berkata play on.

Atalanta meningkatkan serangan dan berusaha meruntuhkan barisan pertahanan Juventus di waktu sisa, terutama lewat Denis dan Giacomo Bonaventura, tapi skor 1-0 bertahan hingga peluit panjang.

Juventus menggagalkan upaya Atalanta untuk mendapat tambahan tiga angka, tapi Atalanta tetap bisa tersenyum. Pasalnya, di saat yang sama, peringkat 18 Palermo dikalahkan Udinese 2-3. Atalanta kini duduk di peringkat 15 klasemen sementara dengan 39 poin, aman dari potensi kejaran Palermo (32) di dua laga tersisa.

Susunan pemain Atalanta: Consigli; Scaloni, Stendardo (kuning 58'), Canini, Del Grosso (Parra 80'); Raimondi (Giorgi 7' - kuning 50'), Carmona (kuning 57') (Moralez 69'), Cigarini (kuning 75'); Biondini, Bonaventura; Denis.

Susunan pemain Juventus: Storari; Caceres, Marrone, Chiellini; Isla, Padoin (Vidal 69'), Pirlo (kuning 41'), Giaccherini, De Ceglie (Peluso 76'); Matri, Quagliarella (Anelka 68').

Statistik Atalanta - Juventus (via WhoScored)

Shots: 20 - 14

Shots on goal: 3 - 3

Penguasaan bola: 44% - 56%

Pelanggaran: 11 - 10

Corner: 3 - 5

Offside: 2 - 3

Kartu kuning: 4 - 1

Kartu merah: 0 - 0. (bola/gia)