
Bola.net - Dua tim yang identik dengan trisula pemain depan dalam skema permainannya, AS Roma dan AC Milan, akan saling beradu pada giornata 16 Serie A 2014/15. Senjata manakah yang lebih mematikan?
Laga di Olimpico ini, Minggu (21/12), bisa dibilang sebagai grande partita yang cukup ideal. Baik tuan rumah Roma maupun sang tamu Milan sama-sama turun bermodal kemenangan di penampilan terakhirnya. Pada giornata 15 kemarin, Roma menang 1-0 di markas Genoa, sedangkan Rossoneri menghajar Napoli di San Siro dua gol tanpa balas.
Dalam empat pertemuan sebelumnya, Milan tak pernah menang melawan Roma, baik kandang maupun tandang. Dua hasil imbang dan dua kekalahan mereka rasakan selama periode tersebut. Musim lalu, Milan imbang 2-2 di San Siro dan menyerah 0-2 di Olimpico.
Menjamu Milan nanti, pelatih Rudi Garcia diyakini akan tetap setia dengan pakem 4-3-3. Gervinho, Adem Ljajic dan kapten Francesco Totti diprediksi bakal menjadi trisula andalan Giallorossi dari menit awal.
Di kubu Milan sendiri, sang arsitek Filippo Inzaghi dipercaya akan kembali memainkan Giacomo Bonaventura, Keisuke Honda dan eks Roma Jeremy Menez sebagai tridente utama dalam formasi 4-3-3, sama seperti ketika menaklukkan Napoli pada laga sebelumnya.
Di Serie A musim ini, Gervinho, Ljajic dan Totti sudah menyumbang total 10 gol serta sembilan assist. Sementara itu, Bonaventura, Honda serta Menez telah mencetak 17 dari 25 gol Milan. Untuk Assist, trisula Milan kalah tiga dari trisula milik Roma.
Sekilas, trisula Milan terlihat jauh lebih berbahaya untuk urusan mengoyak gawang lawan. Namun, cukupkah itu buat memutus streak negatif mereka di hadapan Roma? Kita tunggu saja tanggal mainnya. (bola/gia)
Laga di Olimpico ini, Minggu (21/12), bisa dibilang sebagai grande partita yang cukup ideal. Baik tuan rumah Roma maupun sang tamu Milan sama-sama turun bermodal kemenangan di penampilan terakhirnya. Pada giornata 15 kemarin, Roma menang 1-0 di markas Genoa, sedangkan Rossoneri menghajar Napoli di San Siro dua gol tanpa balas.
Dalam empat pertemuan sebelumnya, Milan tak pernah menang melawan Roma, baik kandang maupun tandang. Dua hasil imbang dan dua kekalahan mereka rasakan selama periode tersebut. Musim lalu, Milan imbang 2-2 di San Siro dan menyerah 0-2 di Olimpico.
Menjamu Milan nanti, pelatih Rudi Garcia diyakini akan tetap setia dengan pakem 4-3-3. Gervinho, Adem Ljajic dan kapten Francesco Totti diprediksi bakal menjadi trisula andalan Giallorossi dari menit awal.
Di kubu Milan sendiri, sang arsitek Filippo Inzaghi dipercaya akan kembali memainkan Giacomo Bonaventura, Keisuke Honda dan eks Roma Jeremy Menez sebagai tridente utama dalam formasi 4-3-3, sama seperti ketika menaklukkan Napoli pada laga sebelumnya.
Di Serie A musim ini, Gervinho, Ljajic dan Totti sudah menyumbang total 10 gol serta sembilan assist. Sementara itu, Bonaventura, Honda serta Menez telah mencetak 17 dari 25 gol Milan. Untuk Assist, trisula Milan kalah tiga dari trisula milik Roma.
Sekilas, trisula Milan terlihat jauh lebih berbahaya untuk urusan mengoyak gawang lawan. Namun, cukupkah itu buat memutus streak negatif mereka di hadapan Roma? Kita tunggu saja tanggal mainnya. (bola/gia)
1 dari 6 halaman
Perkiraan Susunan Pemain
Info tim:
- Federico Balzaretti (cedera)
- Leandro Castan (cedera)
- Lukasz Skorupski (cedera)
- Davide Astori (skorsing)
- Jose Holebas (skorsing)
- Miralem Pjanic (skorsing).
Milan (4-3-3): Lopez; Armero, Mexes, Zapata, Bonera; Muntari, De Jong, Poli; Bonaventura, Menez, Honda.
Info tim:
- Alex (cedera)
- Ignazio Abate (cedera)
- Mattia De Sciglio (cedera)
- Marco van Ginkel (cedera)
- Adil Rami (cedera).
2 dari 6 halaman
Data dan Fakta
- Roma selalu mencetak minimal 2 gol dalam 8 laga kandang terakhirnya di Serie A.
- Roma tak terkalahkan dalam 8 laga kandang terakhirnya di Serie A.
- Roma tak terkalahkan dalam 9 dari 10 laga kandang terakhirnya melawan Milan di semua ajang.
- Roma selalu mencetak minimal 2 gol dalam 3 laga kandang terakhirnya melawan Milan di semua ajang.
- Sepanjang sejarah Serie A, Roma adalah tim yang paling sering dikalahkan Milan: Rossoneri menang 71 kali dalam 158 pertemuan.
- Milan hanya pernah menang 1 kali dalam 9 laga tandang terakhirnya melawan Roma (3-2 pada Oktober 2011). Setelah itu, Milan meraih 4 imbang dan 4 kekalahan.
- Roma belum terkalahkan di kandang musim ini (M7 S1).
- Jeremy Menez sudah mencetak 8 gol untuk Milan di Serie A musim ini, 1 gol lebih banyak dari yang dia koleksi selama tiga musim berseragam Roma (7) antara 2008 sampai 2011.
3 dari 6 halaman
Head to Head
- 26-04-2014 Roma 2-0 Milan (Serie A)
- 17-12-2013 Milan 2-2 Roma (Serie A)
- 13-05-2013 Milan 0-0 Roma (Serie A)
- 23-12-2012 Roma 4-2 Milan (Serie A)
- 25-03-2012 Milan 2-1 Roma (Serie A)
- 29-10-2011 Roma 2-3 Milan (Serie A).
4 dari 6 halaman
Lima Laga Terakhir
- 26-11-2014 CSKA 1-1 Roma (UCL)
- 01-12-2014 Roma 4-2 Inter (Serie A)
- 07-12-2014 Roma 2-2 Sassuolo (Serie A)
- 11-12-2014 Roma 0-2 City (UCL)
- 14-12-2014 Genoa 0-1 Roma (Serie A).
Milan (S-S-M-K-M)
- 09-11-2014 Sampdoria 2-2 Milan (Serie A)
- 24-11-2014 Milan 1-1 Inter (Serie A)
- 30-11-2014 Milan 2-0 Udinese (Serie A)
- 07-12-2014 Genoa 1-0 Milan (Serie A)
- 15-12-2014 Milan 2-0 Napoli (Serie A).
5 dari 6 halaman
Komparasi Skuat
- Rata-rata umur skuat: 26,7
- Termuda: 18 (Antonio Sanabria)
- Tertua: 38 (Francesco Totti)
- Pemain di bawah 21 tahun: 7
- Pemain asing: 20
- Pemain non-Eropa: 10.
Top scorer Roma di Serie A 2014/15:
- 6 - Adem Ljajic
- 4 - Mattia Destro
- 3 - Miralem Pjanic.
Top assist Roma di Serie A 2014/15:
- 4 - Francesco Totti
- 4 - Miralem Pjanic
- 3 - Gervinho.
AC MILAN
- Rata-rata umur skuat: 27,3
- Termuda: 16 (Hachim Mastour)
- Tertua: 37 (Christian Abbiati)
- Pemain di bawah 21 tahun: 3
- Pemain asing: 14
- Pemain non-Eropa: 6.
Top scorer Milan di Serie A 2014/15:
- 8 - Jeremy Menez
- 6 - Keisuke Honda
- 3 - Giacomo Bonaventura.
Top assist Milan di Serie A 2014/15:
- 4 - Ignazio Abate
- 3 - Keisuke Honda
- 3 - Stephan El Shaarawy.
6 dari 6 halaman
Prediksi
Milan sendiri sering angin-anginan musim ini. Namun, seiring tumbangnya para pemburu posisi tiga, kemenangan atas Napoli pun membuat Milan kembali dalam trek persaingan. Moral mereka sedang berada di kondisi ideal.
Hanya saja, performa Milan ketika mengalahkan Napoli diyakini belum mendekati potensi terbaik Roma. Terlebih lagi, Roma masih cukup superior jika bermain di kandang.
Prediksi awal, target maksimal paling masuk akal bagi Milan dalam lawatan ke Olimpico kali ini adalah sebatas satu angka.
Prediksi skor akhir: AS Roma 2-1 AC Milan.
Stat Attack:
- Konsistensi Dua Digit El Apache
- Tiap 71 Menit, Zapata Jebol Gawang Lawan
- Cagliari, Nol di Rumah Sendiri
- Di Natale Sejajar Costa, Kejar CR7 dan La Pulga
- Memudarnya Ketajaman Il Faraone
- Puasa Terpanjang Atalanta
- Di Natale, Pilar Utama Udinese
- Gol-Assist Perdana Lazaros di Serie A
- Giallorossi Pulihkan Reputasi
- Fiorentina Sedang 'Panas' di Luar Kandang
- Menez Naik Level
- Performa Terbaik Diego Lopez di Serie A
- Jajaran Stranieri Terganas Dalam Sejarah Serie A
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 18 Desember 2014 09:53
-
Liga Spanyol 18 Desember 2014 09:11
-
Liga Inggris 16 Desember 2014 18:01
-
Liga Spanyol 15 Desember 2014 20:00
-
Liga Inggris 15 Desember 2014 19:00
LATEST UPDATE
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 05:30
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 05:24
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:12
-
Bolatainment 21 Maret 2025 05:05
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:03
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 04:55
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...