Pesan Evra ke Marotta: Inter Milan Tak Punya Uang, Pulanglah ke Juventus

Pesan Evra ke Marotta: Inter Milan Tak Punya Uang, Pulanglah ke Juventus
Giuseppe Marotta (c) JUVE

Bola.net - Patrice Evra sangat menginginkan direktur Inter Milan, Giuseppe Marotta, kembali ke Juventus. Ia pun berharap keinginannya itu bisa terwujud pada tahun ini.

Semasa karir bermainnya, Evra bergabung dengan Juventus pada tahun 2014 lalu. Sudah jelas Marotta adalah sosok yang berjasa membawanya ke Allianz Stadium pada waktu itu.

Marotta sendiri memutus kontraknya bersama Bianconeri pada tahun 2018 lalu. Beberapa bulan setelahnya, ia mengumumkan kerja sama dengan Inter Milan sebagai direktur olahraga dan masih berlaku hingga sekarang.

Sekarang Marotta tengah dipusingkan oleh permasalahan yang sedang terjadi di Inter Milan. Klub mengalami krisis finansial dan Marotta harus mendapatkan uang sebesar 80 juta euro dari hasil penjualan pemain pada musim panas nanti.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Permintaan Evra

Situasi tersebut membuat Evra angkat bicara. Ia menyampaikan harapannya kepada Marotta melalui video yang diunggah di media sosial dan mengatakan kalau Inter Milan tak memiliki uang yang bisa digunakan.

"Saya sudah pernah bilang di video sebelumnya soal siapa yang seharusnya kembali, tapi Marotta juga harusnya kembali. Mau saya yang menghubungi anda? Saya akan menghubungi anda!" ujar Evra dalam video tersebut.

"Pulanglah, pulanglah. Sudah tidak ada uang di sana. Lihat, satu raihan Scudetto dan semuanya pergi. Mereka bukan Juventus, mereka tidak memiliki konsistensi!" lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Puk-puk Andrea Pirlo

Juventus sedang akrab dengan kisah 'cinta lama bersemi kembali' belakangan ini. Seperti yang diketahui, mereka memutuskan bekerja sama kembali dengan Massimiliano Allegri yang pernah meninggalkan Bianconeri di tahun 2019.

Ia ditunjuk sebagai pengganti Andrea Pirlo yang dipecat beberapa jam sebelum pengangkatan Allegri sebagai pelatih baru. Ia mencoba memberikan kata-kata penyemangat buat mantan rekan setimnya itu.

"Saya sudah tidak sabar menanti musim depan. Saya ingin mengucapkan selamat tinggal kepada Andrea, anda melakukan tugas dengan baik di situasi yang sulit ini dan harus bangga atas pengalaman sebagai seorang pelatih," katanya.

"Di Juventus, bahkan ketika anda memenangkan Scudetto, anda masih terancam bisa kehilangan pekerjaan," pungkas Evra. Dan benar kata Evra, Maurizio Sarri pernah merasakan pengalaman buruk itu di tahun 2020 lalu.

(Instagram - via Football Italia)