Pengakuan CEO Inter Milan: Menjual Hakimi Sangat Menyakitkan

Pengakuan CEO Inter Milan: Menjual Hakimi Sangat Menyakitkan
PSG resmi menggaet Achraf Hakimi dari Inter Milan (c) PSG

Bola.net - CEO Inter Milan Giuseppe Marotta mengakui menjual Achraf Hakimi adalah keputusan yang menyakitkan dan menyebut Simone Inzaghi sebagai pelatih muda dengan prospek cerah.

Inter dililit oleh masalah keuangan belakangan ini. Situasi tersebut tak mereda meski Nerrazurri berhasil meraih gelar juara Serie A 2020-21.

Inter pun harus membuat keputusan tegas. Mereka harus melego beberapa pemain bintangnya demi mendatangkan dana segar.

Situasi itu berimbas pada hengkangnya Antonio Conte. Ia tak setuju skuatnya dipreteli.

1 dari 2 halaman

Pujian Inter untuk Inzaghi

Inter Milan kemudian memburu pengganti Antonio Conte. Secara cukup mengejutkan, mereka memilih Simone Inzaghi.

Ia dibajak dari sesama klub Serie A, Lazio. Menurut Giuseppe Marotta, Inzaghi memang masih muda namun berkualitas dan memiliki prospek cerah.

“Kami memulai musim yang akan sulit, seperti biasa,” kata Marotta seperti dilansir Football Italia.

“Kami bangga memperkenalkan pelatih baru kami karena proyek Inter berlanjut dengan bos baru, muda dan pemenang. Kami pikir ia adalah orang yang paling siap dan orang yang mewujudkan prinsip-prinsip klub ini," serunya.

2 dari 2 halaman

Keputusan Menyakitkan untuk Jual Hakimi

Klub-klub sepak bola di hampir semua penjuru dunia mengalami kesulitan finansial. Semua karena pandemi virus corona COVID-19.

Termasuk juga Inter Milan. Inter pun terpaksa harus melakukan langkah yang cukup ekstrim untuk menyelamatkan masa depan klub, termasuk salah satunya membuat keputusan untuk melepas Achraf Hakimi ke PSG.

“Kami sedang melalui masa yang sulit dan dalam beberapa hal mengganggu setelah pandemi, juga sebagai akibat dari ekonomi dunia. Sebagai refleksi, sepak bola kini mencari model yang berkelanjutan," ujarnya.

“Tentunya, Inter ingin melanjutkan jalan yang sama seperti musim lalu, melihat dari aspek ekonomi dan keuangan. Pemilik ingin membangun tim yang kompetitif, mereka telah menginvestasikan lebih dari 700 juta euro dan sepak bola membayar konsekuensi dari apa yang baru saja terjadi," ujarnya.

“Tidak terpikirkan untuk meminta upaya yang sama. Kami membuat pilihan yang menyakitkan seperti menjual Hakimi tetapi selalu berusaha memberikan kontinuitas," tandas Marotta.

Inter Milan melepas Achraf Hakimi ke PSG dengan bandrol yang kabarnya bernilai sekitar 70 juta euro. Selain Hakimi, Inter tampaknya masih akan harus menjual pemain lainnya pada musim panas ini.

(Football Italia)