Milan Skriniar Tak Pikir Dua Kali Terima Tawaran Inter

Milan Skriniar Tak Pikir Dua Kali Terima Tawaran Inter
Milan Skriniar, Inter Milan (c) AP Photo

Bola.net - Milan Skriniar mengenang kembali tentang kepindahannya dari Sampdoria ke Inter. Pemain asal Slovakia tersebut mengaku tidak perlu berpikir dua kali untuk menerima pinangan Inter.

Skriniar datang ke Inter dari Sampdoria pada musim panas 2017. Sang pemain ditebus dengan biaya sekitar 20 juta euro.

Transfer tersebut menjadikan Skriniar pemain Slovakia paling mahal sepanjang masa. Pemain berusia 25 tahun itu kemudian menjelma menjadi pemain penting di lini belakang Nerazzurri.

Musim ini, Skriniar tampil reguler di bawah asuhan Antonio Conte. Sang pemain sudah membuat 32 penampilan di semua kompetisi dengan mencetak satu assist.

1 dari 3 halaman

Tak Pikir Dua Kali

Bagi Skriniar, bergabung dengan Inter adalah sebuah kesempatan besar. Maka dari itu, ia pun tak punya alasan untuk menolak kesempatan tersebut.

“Sesegera saya mendengar rumor selama Euro U-21, saya merasa tersanjung. Menerima pinangan Inter merupakan pilihan yang mudah dan saya tidak berpikir dua kali untuk bergabung dengan Inter," kata Skriniar via Twitter resmi Inter.

"Semuanya di sini luar biasa, mulai dari fasilitas untuk berlatih hingga yang lainnya, namun yang paling istimewa yaitu saya dapat bermain di San Siro karena para pendukung selalu memenuhinya.”

2 dari 3 halaman

Menjadi Kapten

Skriniar kemudian mengungkapkan bagaimana perasaannya menjadi kapten Inter dalam pertandingan terakhir melawan Udinese.

“Itu adalah perasaan yang luar biasa dengan mengenakan ban kapten Inter memberi Anda banyak tanggung jawab, itu mendorong Anda untuk berusaha lebih keras dan melakukan yang terbaik,” lanjutnya.

3 dari 3 halaman

Rekan Setim

Skriniar juga berbicara tentang hubungannya dengan rekan-rekan satu timnya dan bagaimana dia bergaul dengan mereka.

“Kami menikmati banyak waktu bersama, bahkan setelah pelatihan selesai," kata Skriniar.

"Saya memiliki relasi yang baik dengan semua orang, tetapi jika saya harus memilih satu, saya akan mengatakan Bastoni. Handanovic? Dia seorang profesional yang luar biasa, kapten yang hebat, pribadi yang top.”

Sumber: Sempre Inter