
Bola.net - Komisi Disiplin Serie A memutuskan Juventus menang dengan skor 3-0 atas Napoli. Bukan hanya itu, Napoli juga mendapat hukuman tambahan yakni pengurangan satu poin. Mengapa bisa begitu?
Kasus ini dimulai ketika Napoli tidak datang ke Turin untuk menjalani laga pekan ketiga Serie A melawan Juventus. Duel ini sedianya dimainkan pada Minggu (4/10/2020) di Allianz Stadium waktu setempat.
Napoli memilih tidak datang karena mengklaim dilarang bepergian oleh otoritas kesehatan di Campania [ASL]. Larangan ini muncul setelah dua pemain Napoli positif Covid-19 yakni Eljif Elmas dan Piotr Zielinski.
Advertisement
Juventus sendiri tetap bersiap untuk bertanding. Pada jadwal yang sudah ditentukan, skuad Juventus berada di stadion. Akan tetapi, Napoli memilih untuk tidak datang.
Apa Pertimbangan Komisi Disiplin Serie A?
Napoli ingin laga ditunda. Mereka mengklaim tidak mendapat izin dari ASL. Selain itu, mereka baru saja berjumpa Genoa yang 14 pemainnya diketahui positif Covid-19. Napoli menekankan faktor kesehatan dan force majure.
Akan tetapi, Gerardo Mastrandrea, hakim yang bertugas menangani kasus ini, menilai sikap Napoli salah. Napoli harusnya tetap datang ke Turin dan menjalani laga sesuai protokol kesehatan yang ditetapkan.
"Protokol yang ditetapkan oleh Federasi Sepakbola Italia [FIGC] memuat ketentuan yang memungkinkan Napoli melakukan perjalanan ke Turin untuk laga tersebut," kata Mastrandrea dikutip dari AS.
Mastrandrea merujuk pada Pasal 55 dari Peraturan Internal FIGC. Di situ di atur secara rinci apa saja yang membuat laga bisa ditunda dengan status force majure. Napoli dinilai tidak memenuhi aturan itu.
Napoli yang Salah atau Komisi Disiplin Memihak Juventus?
Napoli mendapat arahan dari ASL terkait protokol kesehatan pada Jumat (2/10/2020). Akan tetapi, Mastrandrea menilai hal itu tidak cukup untuk membuat Napoli untuk membatalkan rencana datang ke Turin.
Napoli membatalkan semua rencana perjalanan ke Turin pada Sabtu (3/10/2020) malam. Napoli membatalkan reservasi pesawat yang sedianya membawa mereka datang ke Turin. Padahal, saat itu ASL belum menerbitkan larangan berpergian secara resmi.
ASL baru memberi larangan resmi pada Minggu (4/10/2020) siang sebelum laga.
Selain itu, berdasar aturan FIGC, pertandingan harus tetap digelar jika tim masih punya 13 pemain termasuk penjaga gawang. Dalam kasus ini, hakim menilai Napoli harusnya tetap datang ke Turin dan bermain lawan Juventus.
Sumber: Gazzetta dello Sport, AS
Baca Ini Juga:
- Bagaimana Formasi Juventus Tanpa Ronaldo dan McKennie? Masih Ngeri Sih
- Cedera Saat Bela Timnas Chile, Ini Peluang Alexis Sanchez di Derby Milan
- Reaksi Setelah Juventus Dapat Hadiah Tiga Poin Gratis dari Napoli: Panpel Mah Bebas
- 'Keputusan Juventus Menang 3-0 Atas Napoli Tidak Bisa Diganggu Gugat'
- Selalu Beli Pemain Bintang, Silvio Berlusconi Kini Dirindukan AC Milan
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 14 Oktober 2020 23:13
-
Liga Italia 14 Oktober 2020 21:57
Setelah Ronaldo, Gelandang Juventus Weston McKennie Juga Positif COVID-19
-
Liga Italia 14 Oktober 2020 20:19
-
Liga Spanyol 14 Oktober 2020 18:40
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 23 Maret 2025 23:20
-
Liga Inggris 23 Maret 2025 22:57
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 22:47
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 22:11
-
Tim Nasional 23 Maret 2025 20:59
-
Bulu Tangkis 23 Maret 2025 20:29
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...