Krisis Malaga Semakin Memburuk

Krisis Malaga Semakin Memburuk
Pellegrini juga berpeluang pergi dari malaga. (c) AFP
Bola.net - Krisis yang melanda Malaga semakin memburuk, mungkin yang terburuk sepanjang sejarah mereka. Apa yang terjadi saat ini adalah sebuah ironi besar dalam dunia sepakbola.

Musim lalu Malaga menciptakan sejarah dengan finis di posisi empat klasemen, sebuah pencapaian yang belum pernah mereka rasakan sebelumnya. Tetapi setelah sukses itu, pemilik klub Abdullah Al-Thani meninggalkan Malaga.

Hal itu memaksa para direktur untuk mengambil langkah drastis, terutama karena adanya gaji pemain yang belum terbayar. Direktur Sepakbola Antonio Fernandez dan pelatih Manuel Pellegrini sampai harus menghadiri pertemuan darurat itu.

Selanjutnya, para direktur bertemu dengan para pemain. As melaporlan bahwa pertemuan itu berjalan dengan tegang. Para pemain telah diberitahu bahwa klub tak lagi memiliki uang dan sang pemilik tengah mencari orang yang mau membeli malaga.

Para pemain tak akan digaji sampai klub bisa menjual tiga pemain terbaik mereka. Dengan penjualan itu, pihak klub berharap bisa memenuhi gaji semua pemain yang tersisa.

Yang terakhir, Manuel Pellegrini telah diberitahu untuk mempertimbangkan kembali masa depannya. Pellegrini masih memiliki kontrak tiga tahun yang bernilai sekitar 10,5 juta euro. Namun dengan kondisi klub belakangan, agennya meinta Pellegrini untuk pergi. [initial]

La Liga - Malaga Diancam oleh Pemainnya (as/hsw)