Klub, Pemain, Tifosi Serie A Bersatu di Tengah Krisis Corona

Klub, Pemain, Tifosi Serie A Bersatu di Tengah Krisis Corona
Suporter sepak bola di Serie A (c) AP Photo

Bola.net - Italia adalah salah satu negara Eropa yang paling terdampak oleh virus Corona. Serie A pun dihentikan sementara, bahkan terancam tidak tuntas. Namun, kesehatan dan keselamatan memang merupakan yang utama.

Semua orang di Italia merasa senasib sepenanggunan di tengah pandemi ini. Klub-klub, para pemain, hingga para tifosi bersatu padu untuk membantu negara tersebut melalui situasi buruk ini.

Ada yang menggalang dana dan berdonasi ke rumah-rumah sakit. Ada pula yang menyumbang demi kepentingan riset untuk menemukan obat untuk virus ini.

Di antara pemain-pemain yang mendonasikan harta mereka adalah Leonardo Bonucci dan Lorenzo Insigne.

1 dari 2 halaman

Waktu, Pengaruh, dan Uang

Waktu, Pengaruh, dan Uang

Cristiano Ronaldo dan Leonardo Bonucci (c) AP Photo

Serie A, Serie B, dan Serie C telah dihentikan untuk sementara. Ini menyusul angka kematian di Italia akibat virus Corona yang telah melampaui 1400 jiwa.

Para pemain menggunakan waktu, pengaruh, dan uang mereka untuk membantu Italia melalui pandemi global ini. Mereka menyumbang untuk rumah-rumah sakit yang kewalahan dana akibat begitu besarnya jumlah pasien Corona.

Bek Juventus, Bonucci, seperti dilansir Football Italia, telah mendonasikan €120 ribu ke rumah sakit Citta della Salute di Turin. Itu adalah rumah sakit tempat anaknya dahulu pernah dirawat.

Sementara itu, kapten Napoli, Insigne, menyumbang €100 ribu ke rumah sakit Cotugno di Naples. Selain itu, dia juga mengajak para follower-nya di media sosial untuk melakukan hal serupa.

2 dari 2 halaman

Klub dan Tifosi

Klub dan Tifosi

Inter Milan (c) AP Photo

Inter Milan, Juventus, Parma, dan klub-klub Italia lainnya telah membuat laman-laman khusus untuk menggalang dana. Itu dilakukan untuk menyediakan apa saja yang dibutuhkan oleh rumah-rumah sakit di Italia di tengah krisis ini.

Inter pun sudah menyumbang €500 ribu untuk rumah sakit lokal, juga untuk riset mencari obat virus corona.

Sementara itu, para tifosi Atalanta menyumbangkan €60 ribu ke rumah sakit di Bergamo. Itu termasuk €40 ribu yang seharusnya digunakan untuk lawatan ke Valencia di Liga Champions, yang ternyata kemudian dimainkan tanpa penonton. Kelompok ultras Atalanta menyumbang €20 ribu sisanya.

Sumber: Football Italia