Ketika Andrea Pirlo Butuh Pemain Pengganti untuk Menang

Ketika Andrea Pirlo Butuh Pemain Pengganti untuk Menang
Striker Juventus, Alvaro Morata, melakukan selebrasi usai menjebol gawang Spezia dalam laga lanjutan Serie A hari Rabu (3/3/2021). (c) AP Photo

Bola.net - Juventus menang dengan skor 3-0 saat berjumpa Spezia. Walau menang dengan skor yang cukup telak, Andrea Pirlo mengakui jika Juventus menang dengan cara yang tidak mudah.

Laga Juventus vs Spezia pada pekan ke-25 Serie A digelar di Allianz Stadium, Rabu (3/3/2021) dini hari WIB. Gol-gol Juventus dicetak Alvaro Morata, Federico Chiesa, dan Cristiano Ronaldo.

Hasil ini tak mengubah posisi Juventus di peringkat ketiga klasemen Serie A. Dari 24 laga yang sudah dimainkan, Juventus telah meraih 49 poin dan masih tertinggal tujuh poin dari Inter Milan di punca klasemen.

1 dari 2 halaman

Lelah

Juventus menjalani laga yang sulit pada babak pertama. Bahkan, mereka tidak mampu mencetak gol sama sekali. Semua gol Juventus tercipta pada babak kedua. Pilo pun mengakui timnya kesulitan pada 45 menit pertama.

"Awal yang lambat lebih merupakan faktor kelelahan fisik daripada psikis. Itu terjadi karena Anda punya begitu banyak pertandingan dengan pemain yang sama," buka Pirlo pada Sky Sports.

Juventus memang punya jadwal yang padat. Selain di Serie A, Si Nyonya Tua juga masih bermain di Coppa Italia dan Liga Champions. Sementara, ada banyak pemain kunci Juventus yang absen karena cedera.

"Kami mencoba untuk mengontrol permainan dan kemudian ketika kaki segar [pemain pengganti] masuk, kami lebih tajam dan mampu memanfaatkan peluang dengan baik," sambung pelatih 42 tahun.

2 dari 2 halaman

Butuh Supersub

Pirlo memasukkan Alvaro Morata dan Federico Bernardeschi pada menit ke-61. Satu menit setelah masuk, keduanya berkolaborasi untuk mencetak gol perdana Juventus ke gawang Speiza. Setelah itu, laga berjalan lebih mudah.

Bernardeschi memainkan peran yang sangat krusial. Pemain 27 tahun memberi banyak opsi di sisi sayap kiri Juventus. Dia juga beberapa kali bertukar peran dengan Chiesa yang berada di sisi kiri.

"Kami bertujuan menciptakan situasi satu lawan satu di sisi sayap lalu mengarahkan bola ke dalam kotak penalti di mana kami punya pemain yang bisa membuat repot," jelas Pirlo.

Sumber: Sky Sports Italia