Kenapa Juventus Sulit Percaya Pemain Muda? Simak Kata-kata Max Allegri Ini

Kenapa Juventus Sulit Percaya Pemain Muda? Simak Kata-kata Max Allegri Ini
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri (c) AP Photo

Bola.net - Permainan yang pragmatis, cenderung tidak menghibur, hanya segelintir kritikan publik buat Massimiliano Allegri. Pelatih Juventus itu juga kerap disindir soal minimnya kesempatan tampil untuk pemain muda.

Juventus sempat mengalami krisis cedera di pertengahan musim 2021/22 ini. Beberapa pemain silih berganti masuk ke ruang rawat dan Paulo Dybala adalah salah satu langganan di sana.

Saat ini, mereka kekurangan pemain untuk sektor tengah. Manuel Locatelli baru-baru ini dinyatakan mengalami cedera, dan musim 2021/22 dinyatakan telah berakhir buat Weston McKennie. Denis Zakaria pun sempat mengalami cedera.

Allegri bisa saja memanggil pemain muda yang tersedia di skuat U-23 atau akademi. Namun pelatih berumur 54 tahun itu memilih memainkan bek kanan, Danilo, untuk mengisi posisi tersebut.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Tendensi yang Berlebihan

Bahkan sebelum Allegri datang, Juventus sudah terlalu sering membiarkan pemain mudanya menjalani masa pinjaman di klub lain. Ciro Immobile adalah salah satu jebolan akademi Juventus yang tersia-siakan.

Gelandang muda Juventus yang sedang menjalani masa pinjaman, Nicolo Fagioli, pun pernah curhat soal kurangnya kesempatan bermain di klub Italia. Lalu kenapa Juventus dan Allegri tidak percaya kepada pemain muda?

Allegri memberikan penjelasannya dalam Festival of Youth di Gaeta, Italia. "Dalam beberapa tahun terakhir, saya menyadari adanya tendensi di Italia yang mempertimbangkan anak-anak seperti pemain juara setelah dua-tiga laga."

"Itu membuat mereka terburu-buru dan melampaui jadwal. Seorang pemain berusia 20 tahun takkan pernah memiliki kedewasaan seseorang berumur 28 tahun," lanjutnya, seperti yang dikutip dari Football Italia.

2 dari 2 halaman

Pengaruh Media Sosial

Pemain muda juga cukup akrab dengan media sosial, sesuatu yang Allegri tidak cukup gemari. Baginya, media sosial tidak memberikan manfaat yang positif buat para pemain muda itu.

"Itu cuma satu cara lagi untuk mengkondisikan para pemain. Terkadang berguna untuk menarik diri anda keluar dari situasi ini," pungkasnya.

Obrolan soal pemain muda ini sedang ramai di tengah para pecinta sepak bola Italia. Terlebih setelah Timnas Italia dipastikan gagal bermain di Piala Dunia 2022 mendatang karena tersingkir dari babak kualifikasi.

(Football Italia)