Kata Eks Milan Soal Pemotongan Gaji di Inter Milan: Saya Sih Pasti Akan Menerima

Kata Eks Milan Soal Pemotongan Gaji di Inter Milan: Saya Sih Pasti Akan Menerima
Pemain Inter Milan merayakan gol yang dicetak Roberto Gagliardino ke gawang Sampdoria pada ajang Serie A, Sabtu (9/5/2021) malam WB. (c) AP Photo

Bola.net - Eks penyerang AC Milan Paolo Di Canio mengatakan jika ia adalah pemain Inter Milan maka ia akan menerima pemotongan gaji yang diminta oleh pihak klub.

Para pemain Inter dalam mood yang bagus dalam sepekan terakhir. Sebab mereka berhasil membawa Nerrazzuri juara Serie A musim 2020-21 ini.

Akan tetapi kemudian kabar buruk datang. Ini berkaitan dengan kondisi finansial klub.

Para pemain diminta untuk merelakan gajinya selama dua bulan ke depan. Permintaan itu disebut disampaikan langsung oleh Presiden Inter, Steven Zhang, dalam pertemuan pada hari Senin (10/05/2021) kemarin.

1 dari 2 halaman

Seruan Di Canio

Paolo Di Canio menyumbangkan sarannya untuk masalah ini. Pemain yang pernah merantau di Inggris bersama West Ham ini mengatakan, para pemain Inter Milan sebaiknya menerima keputusan pemotongan gaji tersebut.

Ia bahkan mengatakan jika dirinya ada di posisi para pemain Inter, ia akan langsung menerimanya. Sebab itu adalah bentuk bantuan bagi klub yang sedang kesulitan.

“Saya sih pasti akan menerima pemotongan gaji jika klub sedang kesulitan. Itu adil untuk membantu,” katanya kepada Sky Sport Italia.

2 dari 2 halaman

Pesepakbol Punya Banyak Uang

Paolo Di Canio menambahkan, para pemain Inter Milan harusnya tak usah risau dengan pemotongan gaji tersebut. Sebab mereka saat ini pasti sudah memiliki banyak uang.

“Pesepakbola memiliki hak istimewa dan menghasilkan banyak uang. Sayang sekali gaji dipotonh saat Anda memenangkan gelar, tetapi saya akan menerimanya," tuturnya.

"Akal sehat dibutuhkan,” tandas Di Canio.

Menurut laporan dari Italia, jika semua pemain Inter Milan menerima pemotongan gaji selama dua bulan, Nerrazzuri akan bisa melakukan penghematan sekitar 25 juta euro.

(Sky Sport Italia)