Juventus Tolak Tawaran Barcelona untuk Federico Bernardeschi

Juventus Tolak Tawaran Barcelona untuk Federico Bernardeschi
Pemain Italia, Federico Bernardeschi, merayakan golnya ke gawang Liechtenstein dalam laga kualifikasi Piala Eropa 2020, Rabu (16/10/2019). (c) AP Photo

Bola.net - Asa Barcelona untuk mendatangkan Federico Bernardeschi harus pupus di tengah jalan. Juventus selaku pemilik sang pemain diberitakan sudah menolak tawaran mereka untuk sang winger.

Beberapa pekan terakhir, beredar kabar bahwa Barcelona mengincar jasa Bernardeschi. Pemain Timnas Italia itu diberitakan diincar Barca untuk memperkuat lini serang mereka pasca cedera yang dialami Luis Suarez.

Bernardeschi sendiri dikabarkan menyambut baik tawaran dari Barcelona itu. Ia ingin pergi setelah tidak lagi menjadi pilihan utama di skuat besutan Maurizio Sarri tersebut.

The Daily Mail melansir bahwa Barcelona sudah bergerak maju dengan menawar Bernardeschi. Namun tawaran perdana mereka itu ditolak oleh Juventus.

Mengapa Juventus menolak tawaran Barcelona itu? Simak informasinya di bawah ini.

1 dari 3 halaman

Tukar Tambah

Menurut laporan tersebut, Barcelona mengajukan skema tukar tambah untuk mendatangkan tanda tangan Bernardeschi.

Mereka mengetahui bahwa Juventus tengah meminati gelandang mereka, Ivan Rakitic. Untuk itu mereka menawarkan sang gelandang ke Turin.

Selain itu mereka menambah tawaran tersebut dengan uang tunai sebesar 8,5 juta pounds agar Juve bersedia melepas sang gelandang serang.

2 dari 3 halaman

Naik Dua Kali Lipat

Menurut laporan tersebut, tawaran Barca itu ditolak mentah-mentah oleh manajemen Juventus.

Manajemen Juve sebenarnya tidak keberatan melepas Bernardeschi. Namun tawaran dari Barcelona itu dinilai masih terlalu kecil.

Jika Barcelona serius, mereka diminta menaikkan tawaran mereka dua kali lipat, yaitu menjadi 17 juta pounds plus Rakitic jiga mereka benar-benar ingin mendatangkan Bernardeschi.

3 dari 3 halaman

Waktu Mepet

Barcelona harus bergerak cepat untuk mengamankan jasa Bernardeschi.

Bursa transfer musim dingin akan ditutup kurang dari satu minggu lagi sehingga mereka harus bergerak cepat.

(The Daily Mail)