Juventus Sudah Kuat, Sarri Tidak Akan Bajak Jorginho dari Chelsea

Juventus Sudah Kuat, Sarri Tidak Akan Bajak Jorginho dari Chelsea
Jorginho (c) AFP

Bola.net - Bos anyar Juventus, Maurizio Sarri disebut tidak akan mengejar mantan anak emasnya, Jorginho karena sudah memiliki opsi lain. Sarri tahu Jorginho siap meninggalkan Chelsea, tetapi di saat yang sama transfer itu tidak akan mudah.

Jorginho adalah nyawa sepak bola Sarri selama tiga tahun di Napoli dan setahun di Chelsea. Dia memikul peran deep lying playmaker yang menjadi inti Sarriball itu sendiri. Jorginho bak pelatih yang bermain di lapangan.

Kini, Sarri resmi memulai babak baru bersama Juventus. Dia diyakini tetap mempertahankan Sarriball di Juve, yang artinya ada kemungkinan Jorginho ikut hengkang. Namun, The Sun mengklaim posisi Jorginho tengah luntang-lantung.

Kabarnya, Sarri percaya Miralem Pjanic bisa mengisi peran Jorginho tersebut. Daripada repot-repot merayu Chelsea melepas Jorginho, Sarri memilih opsi kedua: mengembangkan Pjanic untuk memikul peran krusial dalam Sarriball.

Adapun dengan tidak membeli Jorginho, Juve bakal berhemat 60 juta poundsterling, dan bakal membuat Sarri bebas mengalirkan uang untuk gelandang kreatif yang lebih ofensif. Nama Paul Pogba juga dikaitkan dengan posisi itu.

Keputusan Sarri ini bakal jadi pukulan berat untuk Jorginho. Sebelumnya, agen Jorginho, Joao Santos mengklaim bahwa masa depan Jorginho belum diputuskan. Segalanya bisa terjadi di bursa transfer.

"Kami tidak bisa benar-benar mengatakan bahwa dia ingin pergi ke klub lain, tetapi segalanya bisa terjadi di bursa transfer," kata Santos.

Baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 1 halaman

Juventus-nya Sarri

Keputusan Juve menunjuk Sarri terbilang berani. Bagaimanapun, Sarri baru meraih satu trofi sepanjang kariernya sebagai pelatih. Taktiknya boleh jadi menarik, tapi belum tentu bisa membawa tim jadi juara.

Satu yang pasti, permainan Juve bakal lebih ofensif dan mengutamakan penguasaan bola. Sebagaimana permainan Napoli ketika dilatih Sarri, Juve yang baru bakal memainkan bola-bola pendek dengan pergerakan striker di balik lini pertahanan lawan.

Taktik Sarri ini memungkinkan striker jadi jauh lebih tajam. Cristiano Ronaldo bakal diuntungkan. Sarri dipercaya bakal meningkatkan ketajaman Ronaldo dalam urusan menjebol gawang lawan.