Inter Milan Anjlok, Formasi 3-5-2 ala Conte Dianggap Sudah Tidak Berguna

Inter Milan Anjlok, Formasi 3-5-2 ala Conte Dianggap Sudah Tidak Berguna
Pelatih Inter Milan Antonio Conte. (c) AP Photo

Bola.net - Inter Milan sedang berada dalam tren yang buruk belakangan ini. Jurnalis sepak bola Italia Michele Criscitiello menilai rentetan hasil buruk yang diraih Nerazzurri itu tak lepas dari taktik yang diterapkan Antonio Conte.

Inter hanya berhasil meraih tiga kemenangan dari 10 pertandingan di semua kompetisi musim ini. La Beneamata hanya mencatatkan satu kemenangan dalam delapan pertandingan terakhir mereka.

Nerazzurri asuhan Conte sangat diharapkan bisa meraih prestasi yang lebih baik dari musim lalu. Mereka kemarin berhasil mencapai final Liga Europa meski kalah dari Sevilla, dan finis kedua di Serie A.

Inter saat ini duduk di posisi ketujuh di klasemen Serie A setelah tujuh pertandingan. Mereka tertinggal lima poin dari pemimpin klasemen AC Milan.

1 dari 2 halaman

Taktik Conte

"Setelah paruh pertama Atalanta-Inter, saya pikir akan lebih menarik untuk menonton film 'Home Alone', tanpa menunggu liburan Natal," kata Criscitiello kepada TuttoMercatoWeb.

"Conte percaya bahwa mengubah sistemnya setara dengan mengumpat di gereja pada Hari Natal. Perlu dijelaskan kepadanya bahwa dia tidak akan dikurung di penjara San Vittore jika dia meninggalkan 3-5-2 yang memuakkan dan tidak berguna ini.”

2 dari 2 halaman

Belum Bisa Maksimalkan Eriksen

Inter mendatangkan Christian Eriksen pada bulan Januari lalu. Namun, Conte sampai sejauh ini masih belum bisa memaksimalkan pemain asal Denmark tersebut.

“Untuk gaya permainan Antonio, dia hanya membutuhkan pemain seperti Cafu. Jangan lupa dia memiliki Eriksen di dalam skuad," lanjutnya.

"Apa yang salah dengan anak ini? Tidak ada, saya akan menjelaskannya kepada Anda, pemain Denmark itu adalah satu-satunya pemain berkualitas yang dimiliki Inter di tim, tetapi bagi Conte, kualitas adalah sebuah tragedi.”

Sumber: Sempre Inter