Inter Diyakini tak Akan Lepas Lautaro Martinez ke Barcelona

Inter Diyakini tak Akan Lepas Lautaro Martinez ke Barcelona
Lautaro Martinez, Inter Milan (c) AP Photo

Bola.net - Penyerang AS Monaco Keita Balde meyakini Inter Milan tidak akan melepas Lautaro Martinez ke Barcelona.

Barcelona ngebet untuk memulai proyek baru musim depan. Sebab mereka ingin mengantarkan Lionel Messi jadi juara Liga Champions lagi.

Beberapa nama dikaitkan dengan Barca. Di antaranya adalah penyerang PSG Neymar. Demikian juga dengan Lautaro Martinez.

Barca melihat Lautaro akan jadi penyerang yang ideal untuk mendampingi Messi sekaligus menggantikan Luis Suarez. Barcelona pun dikabarkan sudah berusaha membuat penawaran pada Inter.

Mereka menawarkan paket tukar tambah pemain. Akan tetapi Inter enggan melepasnya dan disebut ingin siapa pun yang meminati striker 22 tahun itu menembus klausul rilisnya secara penuh, sebesar 111 juta euro.

1 dari 2 halaman

Tak Akan Dilepas

Keita Balde juga pernah memperkuat Inter Milan. Ia lantas ditanya soal ketertarikan Barcelona pada Lautaro Martinez.

Ia meyakini Inter tak akan mau melepas sang striker begitu saja. Apalagi mereka kini tengah berusaha untuk memenangkan Scudetto.

"Saya sangat menyukainya. Saya bermain dengannya tahun lalu dan saya merasa sangat nyaman dengannya. Ia cepat dan baik-baik saja," puji Keita Balde pada AS.

"Saya tidak berpikir Inter akan membiarkannya pergi, tetapi jika saya berada di Barca saya akan mencoba untuk mengontraknya. Ini rumit meskipun karena Inter sedang membangun tim untuk mencapai puncak dan mencoba mengambil Scudetto dari Juventus," serunya.

2 dari 2 halaman

Pengalaman di Inter

Keita Balde memperkuat Inter Milan pada musim 2018-19 kemarin. Ia dipinjam dari AS Monaco.

“Waktu saya di Inter pendek tapi intens, dengan banyak emosi. Saya mencetak gol yang membantu tim ke Liga Champions. Itu unik,” kenangnya.

Ia kemudian ditanyai, derby mana yang lebih besar di Italia, Derby della Capitale antara Lazio dan Roma atau Derby della Madonnina antara Inter dan AC Milan.

“Yang di Roma lebih agresif dan sepenuh hati. Ini unik. Yang di Milan lebih glamor karena mereka adalah dua tim besar di Italia, selain Juventus," tuturnya.

"Ini adalah derbi berkelas. Masing-masing memiliki aspek tersendiri.”

(as)