Fokus Raih Tiket Liga Champions, Pirlo Cueki Kisruh European Super League

Fokus Raih Tiket Liga Champions, Pirlo Cueki Kisruh European Super League
Pelatih Juventus, Andrea Pirlo (c) LaPresse via AP

Bola.net - Pelatih Juventus Andrea Pirlo mengaku sudah diberi tahu soal proyek European Super League (ESL) dari Andrea Agnelli namun ia memilih mengacuhkannya karena ingin fokus membawa Bianconeri meraih tiket ke Liga Champions musim depan.

12 klub besar Eropa bersatu untuk meluncurkan proyek European Super League. Kabarnya salah satu sosok utama yang ada di belakang proyek itu adalah Presiden Juventus, Andrea Agnelli.

Bahkan Agnelli sendiri kemudian ditunjuk menjadi salah satu petinggl ESL. Namun belum juga direalisasikan di atas lapangan, proyek itu mendapatkan tentangan masif dari berbagai pihak.

Saat ini rencana melanjutkan ESL terhenti karena banyak tim pesertanya yang mengundurkan diri. Hal tersebut juga dikonfirmasikan oleh Agnelli.

1 dari 2 halaman

Pirlo Cueki European Super League

Andrea Pirlo juga sempat ditanya terkait proyek European Super League itu. Pelatih berusia 41 tahun ini mengaku ia sudah tahu akan adanya proyek tersebut.

Sebab Andrea Agnelli sudah menginformasikan hal tersebut pada dirinya. Meski demikian Pirlo mengaku tak memperhatikan soal ESL karena ia saat ini fokus mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan.

"Agnelli menjelaskan apa yang terjadi. Tapi yang terpenting adalah mengamankan tempat di empat besar untuk lolos ke Liga Champions," seru Pirlo pada Sky Sport Italia.

2 dari 2 halaman

Ide European Super League Bagus

Andrea Pirlo kemudian memberikan komentar yang condong membela European Super League. Ia mengatakan sebenarnya konsep ESL ini bagus.

"Saya sudah membicarakannya, begitu pula presiden dan direkturnya," ujar Pirlo.

"Kita semua tahu hal yang sama. Sesuatu harus diubah di level Eropa, karena ide yang diajukan bagus, tapi kami juga terbuka untuk saran lain dan akan menghormati aturan," tandas Pirlo.

Sejauh ini dari 12 tim yang bergabung di European Super League, sembilan sudah mengundurkan diri. Kini tersisa Juventus, Real Madrid dan Barcelona saja yang tersisa.

(Sky Sport italia)