
Bola.net - Eks Inter Milan, Wesley Sneijder, yakin bahwa dirinya bisa saja berada di level yang sama dengan dua pemain terbaik dunia saat ini, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Dan ia tidak menyesal karena tidak berusaha untuk melakukannya.
Pemain berdarah Belanda tersebut punya CV yang cukup mentereng sewaktu masih aktif bermain. Selain Inter, ia juga pernah membela sejumlah klub besar seperti Real Madrid dan juga Ajax Amsterdam.
Ia tidak hanya sekadar bermain, melainkan juga mempersembahkan trofi bergengsi bagi setiap klub yang dibelanya. Contohnya sewaktu di Inter Milan dulu, di mana dirinya berhasil menyumbang torehan treble pada tahun 2010 lalu.
Advertisement
Sayang, prestasi yang gemilang itu tertutupi oleh permainan apik Lionel Messi dan Ronaldo. Alhasil Sneijder pun tak bisa menghias karirnya yang apik dengan trofi Ballon d'Or di tangannya.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Keyakinan Wesley Sneijder
Namun tak bisa dimungkiri bahwa Messi dan Ronaldo meninggalkan Sneijder sangat jauh dari segi perolehan trofi. Keduanya tak pernah absen mempersembahkan gelar bergengsi untuk klubnya masing-masing.
Pria berumur 35 tahun itu mengakui bahwa dirinya bisa saja berada di posisi yang setara dengan kedua pemain tersebut. Hanya saja, ia tidak cukup berusaha untuk melakukan itu.
"Saya harus jujur dan mengakui bahwa saya bisa saja disebut dalam nafas yang sama seperti Messi dan Ronaldo andai bisa bekomitmen 100 persen. Saya tahu itu," ujar Sneijder kepada Fox Sports NL.
"Namun saya tak ingin melakukannya dan tak menyesalinya. Bukan berarti saya tidak memiliki itu di dalam diri, namun sederhananya saya tak ingin melakukannya," lanjutnya.
Tidak Mementingkan Trofi Individu
Tidak ada penyesalan sama sekali di benak Sneijder. Toh, karirnya sebagai pemain berjalan dengan mulus bahkan baik. Ia menutup perjalanannya di dunia sepak bola dengan mengantongi banyak torehan apik.
"Saya menikmati karir sepak bola saya, baik di dalam maupun luar lapangan. Saya memenangkan setiap trofi yang bisa dimenangkan di level klub, jadi saya tidak menyesal sama sekali. Saya adalah pemain tim dan senang meraih kesuksesan sebagai tim," tambahnya.
"Orang-orang masih berkata bahwa saya seharusnya bisa meraih Ballon d'Or di tahun 2010, namun saya terus berkata kepada mereka bahwa memenangkan Liga Champions lebih baik ketimbang trofi individu."
"Tentu saja, itu akan menjadi pelengkap, namun rasanya cukup memuaskan saat mendengar orang berkata bahwa seharusnya bisa memenangkannya," tutupnya.
(Goal International)
Baca Juga:
- Eks Presiden Inter Senang Lihat Mourinho Gabung Tottenham, Tapi...
- Cassano: Inter Milan Akan Jungkalkan Juventus dan Raih Scudetto Musim Ini
- Dua Hal Ini Halangi Kepindahan Olivier Giroud ke Inter Milan
- Mourinho yang Punya Gelar Juara Lebih Banyak dari Tottenham
- Fakta Unik: Pemain Tottenham Sekarang Belum Pernah Merasakan Kasih Sayang Mourinho
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 20 November 2019 23:30
Cristiano Ronaldo Ternyata Hampir Gabung PSG Sebelum ke Juventus, Mengapa Batal?
-
Liga Inggris 20 November 2019 18:20
-
Liga Italia 20 November 2019 16:40
-
Liga Italia 20 November 2019 16:00
-
Liga Italia 20 November 2019 12:00
Demi Paul Pogba, Juventus Siap Menumbalkan Dua Pemain Sekaligus
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:45
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:32
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:26
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:15
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 09:11
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 09:10
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...