Dybala: Mereka Mengeluhkan Penalti Juve selama Enam Tahun

Dybala: Mereka Mengeluhkan Penalti Juve selama Enam Tahun
Paulo Dybala (c) JUVE

Bola.net - - Paulo Dybala membenarkan keputusan wasit Davide Massa yang memberikan hadiah penalti untuk Juventus di menit-menit akhir ketika menghadapi AC Milan di J-Stadium, Sabtu (11/3). Adapun pihak yang komplain terhadap keputusan wasit, menurut Dybala, sudah menjadi hal yang wajar dalam enam tahun terakhir.

Dalam pertandingan tersebut, Juventus unggul lebih dulu lewat gol Mehdi Benatia pada menit 30. Carlos Bacca menyamakan kedudukan di menit 43.

Ketika skor terus imbang hingga mendekati akhir pertandingan, wasit memberikan hadiah penalti setelah tangan Mattia De Sciglio dianggap menyentuh bola di dalam kotak terlarang. Kejadian ini terjadi ketika waktu tambahan empat menit sudah melebihi batasnya.

Dybala yang melakukan eksekusi, sukses membuat skor menjadi 2-1 dan kemenangan ini membuat jalan Juve menyabet Scudetto enam kali berturut-turut kian mulus. Pasalnya, Juve kini sudah berjarak 11 poin dari peringkat pertama.

Kubu Milan yang kalah dalam laga ini tentu saja tak tak terima dengan keputusan wasit yang kontroversial dan dianggap berpihak pada Bianconeri.

Bagi Dybala mental menyalahkan wasit seperti ini tak akan menghentikan dominasi Juve di Serie A. Pemain asal Argentina tersebut menyarankan agar lawan-lawannya menggunakan metode lain.

"Kami biasa mengalami hal seperti ini [penalti], untuk tim yang menghadapi kami. Saya ingin tahu apa yang mereka katakan tentang penalti ketika Cristian Zapata melanggar saya. Di Udinese kami tak mendapatkan dua penalti dan kami tak berkomentar," kata Dybala usai pertandingan seperti dikutip dari Football Italia.

"Tim lain terus mengeluhkan Juve hampir enam tahun. Mungkin mereka perlu mencoba metode lain," sambungnya.

Setelah mencetak gol penalti tersebut, Dybala mengaku lega. Sebab terakhir kali saat berhadapan satu lawan satu dengan kiper Milan Gianluigi Donnarumma di final Supercoppa di Doha, Qatar, ia gagal.

"Ini tak mudah. Ini penalti yang sulit karena semua pasti ingat kesalahan saya di Doha. Untungnya kali ini bisa."