Demi Gabung Inter Milan, Olivier Giroud Rela Potong Gaji

Demi Gabung Inter Milan, Olivier Giroud Rela Potong Gaji
Striker Chelsea, Olivier Giroud (c) AP Photo

Bola.net - Penyerang Chelsea, Olivier Giroud nampaknya sudah membulatkan tekad untuk bergabung dengan Inter Milan. Penyerang Timnas Prancis itu diberitakan siap potong gaji demi menjadi bagian dari Nerrazurri musim depan.

Striker berusia 33 tahun itu sudah digosipkan akan hengkang dari Chelsea sejak awal tahun kemarin. Ia diberitakan ingin pergi karena tidak mendapatkan jam bermain yang reguler di Chelsea.

Inter Milan disebut-sebut sebagai salah satu tim yang sangat serius mendatangkannya. Meski ia gagal pindah ke Giuseppe Meazza di bulan Januari kemarin, ia berencana untuk pindah ke sana pada musim panas nanti.

Gazzetta Dello Sport melansir bahwa Giroud benar-benar serius ingin bergabung dengan Inter Milan. Ia bahkan rela potong gaji untuk menjadi bagian dari La Beneamata.

Berapa jumlah pemotongan gaji yang didapatkan Giroud? Simak informasinya di bawah ini.

1 dari 3 halaman

Potong Gaji

Menurut laporan tersebut, Giroud dan Inter sudah intens berkomunikasi belakangan ini. Ia diberitakan sudah siap bergabung dengan Inter di musim panas nanti.

Salah satu poin kesepakatan Giroud dan Inter adalah pemotongan gaji. Gaji Giroud di Chelsea sebesar 135 ribu pounds per pekan dirasa terlalu mahal untuk Inter.

Untuk itu Giroud diberitakan bersedia mengurangi gajinya menjadi 110 ribu pounds per pekan saja jika ia bergabung dengan Inter musim depan.

2 dari 3 halaman

Garansi Bermain

Menurut laporan tersebut, Giroud mendapatkan janji akan bermain lebih rutin ketimbang yang ia dapatkan di Chelsea.

Hal ini dikarenakan Inter kemungkinan akan kehilangan salah satu striker mereka musim depan. Sosok Lautaro Martinez digosipkan akan dicomot oleh Barcelona.

Untuk itu Giroud akan diproyeksikan menjadi tandem sekaligus pelapis Romelu Lukaku di lini serang Nerrazurri.

3 dari 3 halaman

Butuh Bermain

Giroud sendiri sangat membutuhkan jam bermain di musim depan.

Jika ia tidak bermain secara reguler, ia dipastikan akan dicoret Didier Deschamps dari skuat Timnas Prancis.

(Gazzetta Dello Sport)