Daftar 20 Pelatih Klub Serie A 2022/2023: Gasperini Paling Tua, Thiago Motta Termuda

Bola.net - Daftar lengkap pelatih 20 klub Serie A musim 2022/2023. Pada awal musim ini, nama Gian Piero Gasperini menjadi sosok paling tua di antara 20 pelatih klub-klub Serie A lain.

Gasperini telah bekerja untuk Atalanta sejak 2016 lalu. Walau musim 2021/2022 tidak mampu membawa klub mencapai level terbaik, Gasperini tetap dipertahankan dan diyakini bisa membawa klub kembali bersaing.

Selain Gasperini, masih ada beberapa pelatih senior lain yang akan bersaing di Serie A. Salah satunya adalah Maurizio Sarri. Walau hubungannya dengan Claudio Lotito naik dan turun, Sarri dipastikan bertahan.

Serie A 2022/2023 juga akan menjadi panggung bagi sejumlah pelatih muda. Ada dua nama yang patut mendapat perhatian lebih yakni Paolo Zanetti dan Thiago Motta. Keduanya masih berusia 39 tahun.

Yuk simak daftar lengkap pelatih 20 klub Serie A 2022/2023 selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

Atalanta

Nama lengkap: Gian Piero Gasperini
Usia: 64 tahun
Klub sebelumnya: Genoa

Gasperini menjadi pelatih Atalanta sejak 2016 lalu. Pada musim 2021/2022, Gasperini mengalami periode yang sulit. Atalanta berada di posisi ke-8 klasemen Serie A.

Pada musim-musim sebelumnya, Gasperini selalu mampu membawa Atalanta bermain di pentas Eropa. Bahkan, Gasperini mampu membuat Atalanta menjadi tim kejutan dalam persaingan gelar juara Serie A.

Bologna

Nama lengkap: Sinisa Mihajlovic
Usia: 53 tahun
Klub sebelumnya: Sporting CP

Mihajlovic telah menjadi pelatih di Bologna sejak 2019 lalu. Mihajlovic memang belum memberi prestasi yang menonjol. Tapi, di tangan pria asal Serbia, Bologna konsisten berada di papan tengah klasemen.

Cremonese

Nama lengkap: Massimiliano Alvini
Usia: 52 tahun
Klub sebelumnya: Perugia

Fabio Pecchia adalah pelatih yang memabwa Cremonese promosi ke Serie A. Tapi, kini Alvini jadi pelatih untuk memimpin Cremonese di Serie A. Alvini belum pernah melatih di Serie A dan kini akan jadi tantangan baru untuknya.

Empoli

Nama lengkap: Paolo Zanetti
Usia: 39 tahun
Klub sebelumnya: Venezia

Zanetti baru ditunjuk sebagai pelatih pada awal musim 2022/2023 ini. Musim lalu, dia bekerja untuk Venezia dan gagal mempertahankan klub di Serie A. Venezia menjadi juru kunci klasemen akhir Serie A.

Fiorentina

Nama lengkap: Vincenzo Italiano
Usia: 44 tahun
Klub sebelumnya: Spezia

Jejak karier Italiano sebagai pelatih belum cukup gemilang. Tapi, pada musim 2021/2022, Italiano membawa Fiorentina pada level yang bagus. Mereka finis ke posisi ke-7 klasemen Serie A dan tetap tampil stabil walau ditinggal Dusan Vlahovic.

Hellas Verona

Nama lengkap: Gabriele Cioffi
Usia: 46 tahun
Klub sebelumnya: Udinese

Cioffi adalah manajer interim bagi Udinese musim 2021/2022 lalu. Dia mampu membawa Udinese berada di posisi ke-12 klasemen. Cioffi akan menjadi manajer Hellas Verona, menggantikan Igor Tudor yang cukup sukses.

Inter Milan

Nama lengkap: Simone Inzaghi
Usia: 46 tahun
Klub sebelumnya: Lazio

Inzaghi gagal mempertahankan gelar Serie A yang diraih Inter bersama Conte. Tapi, musim pertama Inzaghi berjalan cukup bagus. Inzaghi dan Inter kini tengah berupaya untuk meremajakan skuad pada musim 2022/2023.

Juventus

Nama lengkap: Massimiliano Allegri
Usia: 54 tahun
Klub sebelumnya: -

Allegri memulai periode keduanya di Juventus dengan sangat sulit. Tapi, dia cukup beruntung bisa membawa Juventus meraih satu tempat di Liga Champions. Musim 2022/2023 akan jadi periode penting karena Juventus telah kehilangan beberapa pemain kunci.

Lazio

Nama lengkap: Maurizio Sarri
Usia: 63 tahun
Klub sebelumnya: Juventus

Sarri membawa Lazio finis di posisi ke-5 klasemen Serie A musim lalu. Ini adalah capaian yang bagus karena ada banyak keraguan di awal musim. Sarri mulai membangun reputasinya lagi usai periode sulit bersama Juventus.

Lecce

Nama lengkap: Marco Baroni
Usia: 58 tahun
Klub sebelumnya: Reggina

Baroni belum punya jejak gemilang pada top level. Tapi, dia sukses membawa Lecce promosi dan menjadi juara Serie B musim 2021/2022. Baroni punya tantangan besar untuk mempertahankan Leece di Serie A.

AC Milan

Nama lengkap: Stefano Pioli
Usia: 56 tahun
Klub sebelumnya: Fiorentina

Pioli membawa Milan scudetto Serie A musim 2021/2022. Ini adalah prestasi yang luar biasa. Sebab, ketika pertama datang ke Milan, ada banyak keraguan soal karier Pioli.

Pioli adalah pelatih yang adaptif. Di Milan, dia cukup beruntung didukung penuh oleh sosok seperti Paolo Maldini dan pemain berpengalaman seperti Zlatan Ibrahimovic.

Monza

Nama lengkap: Giovanni Stroppa
Usia: 54 tahun
Klub sebelumnya: Crotone

Stroppa pernah membawa Crotono promosi ke Serie A pada 2019/2020 lalu. Dia mengulang prestasi itu bersama Monza pada musim 2021/2022. Ini akan jadi tantangan penting bagi Stroppa untuk bisa bersaing di top level.

Napoli

Nama lengkap: Luciano Spalletti
Usia: 63 tahun
Klub sebelumnya: Inter Milan

Pengalaman Spalletti membuat Napoli tampil konsisten musim 2021/2022 lalu. Il Partenopei menempati posisi ke-3 klasemen akhir Serie A. Spalletti membawa Napoli berlaga di Liga Champions.

Tapi, tantangan pada musim 2022/2023 bakal lebih berat. Sebab, Napoli harus kehilangan kapten sekaligus pemain yang sangat berpengaruh yakni Lorenzo Insigne.

AS Roma

Nama lengkap: Jose Mourinho
Usia: 59 tahun
Klub sebelumnya: Tottenham

Mourinho membawa Roma finis di posisi ke-6 klasemen Serie A 2021/2022. Itu bukan catatan yang terlalu bagus. Akan tetapi, Mourinho membawa Roma juara UEFA Conference League.

Mourinho punya koneksi yang bagus dengan Roma, baik itu pada level klub, suporter, maupun kota. Sempat digoda PSG, Mourinho dipastikan bertahan di Roma musim ini.

Salernitana

Nama lengkap: Davide Nicola
Usia: 49 tahun
Klub sebelumnya: Torino

Salernitana memecat Stefano Colantuono pada Januari 2022 lalu. Setelah itu, Nicola ditunjuk sebagai pelatih baru. Target Nicola adalah lolos dari zona degradasi. Nicola mampu mencapai target itu dengan dramatis.

Sampdoria

Nama lengkap: Marco Giampaolo
Usia: 54 tahun
Klub sebelumnya: Torino

Giampaolo punya rekam jejak yang tidak begitu bagus di AC Milan dan Torino. Tapi, Sampdoria memberi kepercayaan pada Giampaolo untuk melatih sejak Januari 2022 lalu.

Giampaolo mampu menyelamatkan klub dari degradasi. Jika mendapat dukungan yang bagus dari klub, bukan tidak mungkin Giampaolo bisa sesukses periode pertamanya melatihnya Sampdoria (2016-2019).

Sassuolo

Nama lengkap: Alessio Dionisi
Usia: 42 tahun
Klub sebelumnya: Empoli

Dionisi melewati musim pertamanya di Sassuolo dengan cukup bagus, meraih posisi ke-11 klasemen Serie A. Selain itu, Dionisi juga mengorbitkan banyak pemain potensial di Sassuolo.

Jika Sassuolo mampu mempertahankan para pemain kuncinya, Dionisi diyakini bisa membawan klub ke posisi lebih baik. Dionisi bisa membuat Sassuolo move on dari sosok Roberto de Zerbi.

Spezia

Nama lengkap: Thiago Motta
Usia: 39 tahun
Klub sebelumnya: Genoa

Motta punya karier gemilang sebagai pemain. Dia punya banyak gelar juara. Sebagai pelatih, Motta mampu membuat Spezia bertahan di Serie A pada musim 2021/2022 lalu.

Motta sempat dikabarkan menjadi calon pelatih baru PSG. Walau belum mampu mencatat prestasi gemilang di Spezia, Motta disebut-sebut punya potensi yang sangat besar pada usia yang sangat muda.

Torino

Nama lengkap: Ivan Juric
Usia: 46 tahun
Klub sebelumnya: Hellas Verona

Juric membawa Crotone promosi ke Serie A pada musim 2015/2016. Sejak saat itu, reputasinya melambung. Juric punya catatan yang bagus ketika melatih Genoa dan Hellas Verona.

Juric mulai menjadi pelatih Torino pada awal musim 2021/2022 lalu. Juric membawa Torino finis di posisi ke-10 klasemen Serie A. Catatan yang cukup bagus mengingat komposisi pemain Torino.

Udinese

Nama lengkap: Andrea Sottil
Usia: 48 tahun
Klub sebelumnya: Ascoli

Udinese memakai jasa Gabriele Cioffi sebagai manajer interim pada musim 2021/2022 lalu. Kini, Udinese memilih Andrea Sottil sebagai manajer permanen untuk musim 2022/2023.

Sottil belum punya rekam jejak yang cukup menjanjikan. Tapi, Sottil masih sangat muda sebagai pelatih yakni 48 tahun. Sottil punya potensi yang cukup besar untuk dikembangkan.