Cerita Mantan Pelatih yang Pernah Paksa Bruno Fernandes Menikah

Cerita Mantan Pelatih yang Pernah Paksa Bruno Fernandes Menikah
Bruno Fernandes (c) MUFC Official

Bola.net - Andrea Stramaccioni bukan lagi pelatih Bruno Fernandes, tapi kedekatan keduanya masih terjaga sampai sekarang. Mereka pernah bekerja sama di Udinese beberapa tahun lalu.

Fernandes sempat menghabiskan tiga tahun di Serie A, di mana dia bertemu dengan Stramaccioni. Hanya semusim, tapi Stramaccioni tahu betapa besarnya potensi Fernandes.

Setelah dari Udinese, Fernandes sempat bermain di Sampdoria, sebelum akhirnya kembali ke Portugal untuk membela Sporting. Lalu, Januari 2020 kemarin, dia mewujudkan transfer besar ke Manchester United.

Mengenang kembali masa-masa bekerja sama di Udinese, Stramaccioni membongkar bagaimana dia memaksa Fernandes segera menikah. Bagaimana kisahnya? Selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Segera menikah

Fernandes menikahi kekasihnya sejak dari bangku sekolah, Ana Pinho, pada Desember 2015 lalu setelah kepergian Stramaccioni. Meski begitu, pelatih asal Italia ini merasa berperan pada keputusan terbaik dalam hidup Fernandes itu.

Ada cerita lucu tentang bagaimana Fernandes sempat ragu, sampai akhirnya Stramaccioni memaksanya menikahi Ana.

Saya banyak mendorong dia untuk menikah. 'Anda mencintai wanita ini, Anda harus menikahinya'," buka Stramaccioni kepada Sky Sports.

"Dan ketika akhirnya dia menikahi wanita itu, dia menelepon saya untuk berkata: 'Pelatih, saya sudah melakukannya'. Itu sedikit lucu, itu candaan saya dengan dia."

2 dari 2 halaman

Pekerja keras

Lebih lanjut, Stramaccioni mengaku sudah lama yakin Fernandes bisa jadi pemain top, tapi dia pun mengaku tidak menduga gelandang 25 tahun itu bisa langsung memberikan dampak instan sejak bergabung dengan Setan Merah.

"Saya tidak mengharapkan dampak yang begitu cepat di MU, tapi sekarang mereka sudah berbeda dari yang dahulu. Ada banyak pemain muda dan dia cerdas, serta mendapatkan porsi kepemimpinannya," imbuh Stramaccioni.

"Dia adalah pekerja keras. Di setiap sesi latihan saya selalu memintanya menempuh sesi ekstra dan dia selalu melakukannya. Dia punya mentalitas tangguh," tutupnya.

Sumber: Sky Sports