Buruan Utama Penyerang Baru AC Milan Terkuak: Asalnya dari Iran

Buruan Utama Penyerang Baru AC Milan Terkuak: Asalnya dari Iran
Bek tengah Inter Milan, Fransesco Acerbi menjegal penyerang Porto, Mehdi Taremi pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2022/2023, Kamis (23/2/2023) WIB. (c) AP Photo/Luca Bruno

Bola.net - Langkah AC Milan selanjutnya di bursa transfer musim panas 2023 adalah mengincar penyerang baru. Dan nama yang jadi buruan utama adalah pemain timnas Iran yang bermain untuk Porto, Mehdi Taremi.

Stok penyerang Milan untuk musim 2023/2024 dalam situasi yang krisis. Hanya Olivier Giroud dan Divock Origi yang tersedia dengan kondisi yang tidak optimal.

Giroud yang masih tajam tidak bisa diharapkan terus-terusan bermain reguler. Usianya sudah 36 tahun. Pelapisnya yang sama tajam diperlukan.

Origi yang usianya masih 27 tahun tidak bisa diandalkan. Eks Liverpool ini melempem bersama Milan di musim 2022/2023. Kecil kemungkinannya, ia bakal dapat kepercayaan di musim depan.

1 dari 3 halaman

Cari Penyerang Baru

Nah, jurnalis Antonio Vitiello mengungkapkan bahwa Milan bertekad mencari penyerang baru di jendela transfer kali ini untuk mengatasi persoalan tersebut.

Taremi menjadi pemain yang sedang didiskusikan di kalangan manajemen. 31 gol dari 51 laga di seluruh kompetisi musim lalu jadi catatan yang membuat Milan terkagum-kagum.

Tak heran kini Taremi kabarnya difavoritkan untuk diboyong ke San Siro. Keganasannya dibutuhkan Rossoneri untuk musim depan.

2 dari 3 halaman

Siap-siap

Milan sekarang tengah bersiap memulai negosiasi. Langkah pertamanya adalah bernegosiasi dengan Porto terkait restu dan biaya transfer.

Menurut Vitiello, Milan sudah mendapat bocoran informasi mengenai harganya. Porto membanderol Taremi di kisaran 20 juta Euro.

Namun, Milan tampaknya tidak siap jika harus membayar segitu. Milan rencananya ingin menyepakati biaya transfer di bawah permintaan.

3 dari 3 halaman

Dulunya Opsi Ketiga

Sebelum Milan memutuskan mengejar Taremi, ada dua nama yang sempat jadi prioritas lebih dahulu. Mereka adalah Gianluca Scamacca (West Ham) dan Alvaro Morata (Atletico Madrid).

Scamacca sudah tidak mungkin karena sang pemain inginnya bergabung dengan AS Roma. Sedangkan Morata terlalu mahal untuk bisa direkrut.

Sumber: Antonio Vitiello