Bagi Sensi, Hadirnya Eriksen Justru Ciptakan Persaingan Sehat di Inter

Bagi Sensi, Hadirnya Eriksen Justru Ciptakan Persaingan Sehat di Inter
Pemain Inter Milan, Christian Eriksen, merayakan golnya ke gawang Ludogorets dalam laga leg pertama babak 32 besar Liga Europa hari Jumat (21/2/2020). (c) AP Photo

Bola.net - Gelandang Inter Milan Stefano Sensi mengatakan dirinya tak merasa terancam oleh kehadiran Christian Eriksen dan menyebut kehadirannya justru menciptakan persaingan yang sehat di skuat Nerrazurri.

Sensi didatangkan oleh Inter pada musim panas 2019. Ia didatangkan dengan beberapa pemain lainnya.

Inter pun menjadi tim yang jauh lebih kuat dari musim lalu. Akan tetapi Antonio Conte tak merasa puas dengan kekuatan tim yang ada.

Ia menganggap skuat Inter saat itu tidak akan mampu bersaing merebut Scudetto. Maka pada Januari 2020, diboyonglah tiga pemain, salah satunya adalah Eriksen, yang direkrut dari Tottenham.

1 dari 2 halaman

Bukan Ancaman

Hadirnya Christian Eriksen tentu menambah sesak lini tengah Inter Milan. Akan tetapi Stefano Sensi melihat hadirnya Eriksen bukanlah ancaman baginya.

Menurutnya Eriksen malah bisa membuat Inter makin kuat. Sebab akan ada persaingan yang sehat di lini tengah untuk memperebutkan satu tempat inti.

“Tidak, tim yang hebat harus memiliki persaingan untuk setiap posisi. Christian telah bermain di level tinggi, ia telah memberi kita dan akan memberi kita andil besar,” seru Sensi pada La Repubblica.

2 dari 2 halaman

Termotivasi

Hadirnya Christian Eriksen juga diakui Stefano Sensi telah membuat dirinya kini termotivasi untuk meningkatkan performanya lebih tinggi lagi. Sekarang pemain berusia 24 tahun itu bertekad untuk meningkatkan visi bermainnya.

“Saya ingin meningkatkan visi saya, pandangan sekilas yang memungkinkan Anda untuk memahami permainan dan membuat langkah yang tepat," serunya.

“Itu adalah sesuatu yang sulit untuk dilatih, tetapi saya sedang mengusahakannya," tandas Sensi.

Stefano Sensi direkrut dengan status pinjaman dari Sassuolo dan bisa memermanenkannya di akhir musim. Sementara Christian Eriksen direkrut Inter Milan secara permanen.

(La Repubblica)